Gaza, MINA – Puluhan anak-anak Palestina di Gaza pada Rabu (7/7) meluncurkan balon dan foto anak-anak yang syahid akibat agresi Israel beberapa waktu lalu.
Acara tersebut diselenggarakan oleh Pusat Hak Asasi Manusia Hemaya di atas reruntuhan rumah keluarga Al-Kolak dan sejumlah rumah yang hancur akibat agresi Israel, kontributor MINA di Gaza melaporkan.
Dalam pidato atas nama anak-anak Gaza, seorang peserta Malik al-Hams mengatakan, anak-anak Gaza kehilangan keluarga dan teman-teman mereka. Israel menghancurkan rumah mereka saat mereka sedang tidur.
Dia meminta dunia untuk mengambil tindakan dan menyelamatkan anak-anak Gaza, melestarikan apa yang tersisa dari masa kanak-kanak dan hak-hak mereka serta membangun rumah mereka yang hancur.
Baca Juga: [POPULER MINA] Perintah Penangkapan Netanyahu dan Layanan di Semua RS Gaza Berhenti
Dalam kesempatan yang sama, Yasser Al-Dirawi, pengacara Hemaya Center mengatakan, Israel terus melanjutkan tindakan sistematis menargetkan anak-anak.
Ia juga menyatakan keprihatinannya atas keheningan internasional mengenai kejahatan yang dilakukan oleh Israel terhadap rakyat dan anak-anak Palestina.
Yasser meminta masyarakat internasional untuk bergerak segera untuk menghentikan pelanggaran Israel terhadap hak asasi manusia dan hukum internasional.
Ia juga meminta organisasi internasional, terutama yang peduli dengan hak-hak anak untuk menghentikan pelanggaran dan melakukan lebih banyak upaya untuk menuntut serta meminta pertanggungjawaban Israel.
Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan
Pada 10 Mei 2021, Israel melancarkan agresi di Jalur Gaza yang berlangsung selama 11 hari hingga mengakibatkan kematian dan cedera ribuan warga Palestina. Di sisi lain, faksi perlawanan Palestina menanggapi agresi dengan menembakkan roket ke pemukiman Israel dan kota-kota yang diduduki. (T-K-G/RE1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Ungkap Borok Israel, Gemar Serang Rumah Sakit di Gaza