Islamabad, MINA – Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi mendesak India dan Pakistan untuk menahan diri di saat kedua negara yang memiliki senjata nuklir itu saling menuduh atas serangan mematikan di Kashmir yang disengketakan.
Desakan itu Araghchi sampaikan saat ia tiba di Islamabad untuk kunjungan satu hari, Ariana News melaporkan.
India telah menuduh Pakistan terlibat dalam serangan terhadap wisatawan bulan lalu di Kashmir, yang dibantah Islamabad. Pakistan mengatakan, memiliki “informasi intelijen yang kredibel” bahwa India bermaksud untuk melancarkan aksi militer, yang memicu prospek perang antara kedua negara tetangga.
“Kami mengupayakan de-eskalasi dan mendesak semua pihak untuk menahan diri dan menghindari meningkatnya ketegangan,” kata Araqchi kepada wartawan saat tiba di ibu kota Pakistan.
Baca Juga: Kampanye Solidaritas Suriah Gelar Protes di Depan Kedutaan Besar Israel di London
Pakistan tidak secara eksplisit mengatakan kebuntuan itu menjadi latar belakang kunjungan tersebut. Duta Besar Iran Reza Amiri Moghadam mengatakan kepada media pemerintah bahwa masalah itu akan masuk dalam agenda, mengingat hubungan dekat Iran dengan kedua negara. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Donald Trump Ungkap Keinginan Jadi Presiden Tiga Periode