Bali, MINA – Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi meminta Presiden Sidang Majelis Umum PBB ke-78 Dennis Francis untuk terus membantu Palestina dalam mewujudkan kemerdekaan dan perdamaian.
Hal tersebut Menlu sampaikan kepada Dennis Francis dalam pertemuan bilateral di sela-sela World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, Ahad (19/5).
Dalam kesempatan itu, Retno menyambut baik adopsi resolusi SMU PBB mengenai pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina yang membuatnya memiliki hak hampir sama dengan negara anggota. Resolusi ini merupakan langkah penting dalam upaya mendorong hak yang setara bagi Palestina.
Namun Menlu mengatakan, resolusi ini saja tidaklah cukup. Upaya mewujudkan perdamaian berkelanjutan, memastikan kelancaran pengiriman bantuan kemanusiaan, dan mendorong keanggotaan penuh Palestina di PBB harus terus dilakukan.
Isu lain yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah penguatan multilateralisme. Menlu menegaskan pentingnya peran PBB yang lebih sebagai jangkar multilateralisme dan komitmen Indonesia mendukung multilateralisme.
Dalam kaitan ini, Indonesia menyambut baik rencana penyelenggaraan Summit of the Future dan berharap pertemuan tersebut membuahkan hasil konkret, termasuk dalam mendorong reformasi arsitektur multilateral dan mempercepat pencapaian SDGs.
Sementara itu, Presiden Majelis Umum PBB menyampaikan apresiasi atas kontribusi Indonesia pada misi pemeliharaan perdamaian PBB.
Terkait perubahan iklim, Menlu menegaskan komitmen Indonesia untuk berkolaborasi mengatasi kenaikan air laut yang sangat berdampak pada negara-negara kepulauan kecil. []
Baca Juga: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Persaingan dengan Produk Luar
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menko Budi Gunawan: Pemain Judol di Indonesia 8,8 Juta Orang, Mayoritas Ekonomi Bawah