Antalya, MINA – Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan mengatakan, masuknya bantuan ke Gaza tidak dapat dikaitkan dengan gencatan senjata.
Dilansir dari Arab News, Pangeran Faisal juga mengatakan, masyarakat internasional harus menekan pemerintah Israel untuk mengizinkan pengiriman bantuan ke Gaza.
Menteri Saudi tersebut berbicara pada konferensi pers bersama di Antalya setelah pertemuan Komite Menteri Arab-Islam tentang gencatan senjata Gaza, Jumat (11/4).
KTT tersebut membahas perkembangan di Jalur Gaza yang diblokade, serta upaya untuk mencapai gencatan senjata yang segera dan berkelanjutan.
Baca Juga: Presiden Suriah Hadiri Forum Diplomatik Antalya di Turkiye
Menteri Saudi tersebut mengatakan bahwa setiap pemindahan warga Palestina ditolak mentah-mentah. Ia menambahkan bahwa Kerajaan menghargai upaya Mesir dan Qatar dalam negosiasi gencatan senjata.
Pangeran Faisal mengatakan, rakyat Gaza “dirampas dari kebutuhan hidup yang paling mendasar,” dan menganggap masyarakat internasional bertanggung jawab atas memburuknya situasi kemanusiaan.
Pertemuan tersebut juga menekankan perlunya upaya untuk terus memungkinkan rakyat Palestina melaksanakan hak-hak asasi mereka. Menteri tersebut juga mengutuk pelanggaran hukum internasional yang dilakukan Israel di Tepi Barat, termasuk perluasan pemukiman, pembongkaran rumah, dan perampasan tanah. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Saudi Peringatkan Calon Jamaah Haji soal Penyalur Haji Ilegal