Doha, MINA – Menteri Kota Qatar Dr. Abdullah bin Abdulaziz bin Turki Al Subaie menegaskan, Hari Nasional Negara Qatar yang jatuh pada 18 Desember setiap tahun, merupakan kesempatan untuk menunjukkan kekuatan, inspirasi pelajaran dan tekad untuk kemajuan, melanjutkan jejak Pendiri Sheikh Jassim bin Mohammed bin Thani.
“Persatuan kita benar-benar merupakan sumber kekuatan kita, sekaligus rahasia solidaritas kita untuk kebangkitan dan kemajuan tanah air kita dan mencapai harapan dan aspirasi rakyat kita,” ujarnya, seperti dilaporkan Peninsula Qatar, Jumat (16/12/2022).
Dia menambahkan, slogan Hari Nasional Qatar ke-51 tahun 2022 adalah “Persatuan Kita Sumber Kekuatan Kita” untuk mewujudkan nilai-nilai kesetiaan dan solidaritas di antara segmen masyarakat, yang menjadi ciri khas rakyat Qatar sepanjang zaman.
“Kita harus terinspirasi oleh kesempatan ini untuk memperbaharui tekad kita, melanjutkan proses pembangunan, dan mengerahkan lebih banyak upaya untuk mengangkat Qatar ke cakrawala kemajuan dan kemakmuran,” imbuhnya.
Baca Juga: ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu, Yordania: Siap Laksanakan
Dia juga menyampaikan ucapan selamat kepada Amir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, pemerintah dan seluruh rakyat Qatar.
Dia menyoroti pentingnya Hari Nasional tahun ini, karena bertepatan dengan peristiwa bersejarah Piala Dunia FIFA.
Ia mencatat, Piala Dunia membuat perayaan menjadi sangat istimewa, karena memberi warga Qatar rasa bangga atas tanah air, kepemimpinan, dan sesama warga negara mereka, serta mengkonsolidasikan posisi kepemimpinan secara regional dan global.
Dia memuji kontribusi semua pihak, baik individu maupun institusi, dalam menghadirkan citra positif kepada pengunjung ke Qatar selama periode Piala Dunia.
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Dia menyebutkan, perhelatan sepakbola Piala Dunia mencerminkan warisan Qatar, nilai-nilai nasional negara, dan peradaban Arab dan Islam.
“Piala Dunia kali ini juga dapat menghilangkan hambatan antara budaya yang berbeda dan menyatukan orang-orang di dunia di bawah satu panji sepak bola,” ujarnya.
Prestasi Nasional
Qatar pada tahun ini mewujudkan beberapa prestasi penting, di antaranya di bidang ketahanan pangan nasional, dengan persentase swasembada sayuran lokal meningkat dari sekitar 20% pada tahun 2017, menjadi sekitar 46% pada tahun 2022, meningkat sekitar 130%.
Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional
Persentase swasembada produk susu juga meningkat, dari sekitar 28% pada 2017 menjadi 100% pada 2022, yang berarti tingkat kecukupan meningkat empat kali lipat selama lima tahun terakhir.
Ayam broiler segar 100% telah tercapai, dibandingkan 50 persen pada 2017. Sedangkan daging merah segar tingkat swasembada meningkat dari 13% pada 2017 menjadi sekitar 18% pada 2022 atau meningkat sekitar 38%. Sementara swasembada ikan segar naik sekitar 77%.
Ada peningkatan besar pula dalam jumlah taman umum dalam beberapa tahun terakhir, meningkat menjadi 148 taman pada tahun 2022, setelah hanya 56 taman pada tahun 2010, atau dengan peningkatan 164%.
Data juga mengindikasikan ruang hijau di Qatar meningkat menjadi lebih dari 43 juta meter persegi pada tahun 2022, dari sekitar 2,5 juta meter persegi pada tahun 2010, yang tercermin dari pangsa area hijau per kapita yang meningkat menjadi 16 meter persegi, kurang dari satu meter persegi pada tahun 2010, dengan peningkatan 16 kali lipat.
Baca Juga: Parlemen Arab Minta Dunia Internasional Terus Beri Dukungan untuk Palestina
Selama periode yang lalu, lebih dari satu juta pohon ditanam, sebagai bagian dari inisiatif penanaman sejuta pohon, yang diluncurkan pada 2019.
Kementerian Kota baru-baru ini juga telah merehabilitasi dan mengembangkan 8 pantai, dalam tahap pertama, dari rencana 18 pantai, dan menyediakan berbagai fasilitas dan layanan untuk publik.
Menteri menyoroti semua kota Qatar telah diberikan penghargaan atas upaya mereka sebagai ‘Kota Sehat’, yang menunjukkan bahwa Negara Qatar adalah negara pertama di kawasan Mediterania Timur yang semua kotanya mendapatkan gelar ‘Kota Sehat’. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ribuan Warga Yordania Tolak Pembubaran UNRWA