Doha, MINA – Menteri Perdagangan dan Industri Qatar Sheikh Mohammed bin Hamad bin Qassim Al Thani mengatakan, perayaan hari nasional adalah kesempatan untuk memperbarui komitmen terhadap kepemimpinan dan menunjukkan kebangkitan komprehensif negaranya.
Tentang pentingnya perayaan tahun ini, ia mengatakan negaranya terus mengkonsolidasikan kepemimpinan dan kekuatan ekonominya, melalui penerapan kebijakan pembangunan yang mendedikasikan peran sektor swasta dan mendukung diversifikasi ekonomi, kerja sama dan kemitraan internasional. Dikutip dari Peninsula Qatar, Jumat (17/12).
“Dalam penanganan maksimal mengatasi tantangan regional dan global, terutama pandemi. Covid-19, negara kami telah menerapkan strategi yang mengutamakan kesehatan dan keselamatan warga, dengan tetap mengarahkan bagian penting menjaga kekuatan dan ketahanan ekonomi nasional,” ujarnya.
Sheikh Mohammed Al Thani menyoroti paket dukungan fiskal dan ekonomi negara sebesar QR75 miliar (lebih dari Rp296 triliun), di samping pembebasan bea cukai untuk produk makanan dan medis.
Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi
Dia menambahkan, PDB Qatar mencapai pertumbuhan sekitar 4 persen pada kuartal kedua tahun 2021 dibandingkan dengan kuartal kedua tahun 2020, dan PDB sektor minyak meningkat sekitar 0,7 persen pada kuartal kedua tahun ini.
Kontribusi kegiatan nonmigas juga meningkat signifikan, mencatat pertumbuhan sekitar 6,2 persen selama periode yang sama pada tahun 2021, mengacu pada ekspektasi Bank Dunia.
Bank Dunia dalam laporan terbarunya menyebutkan, ekonomi Qatar akan tumbuh sebesar 3 persen tahun ini, dan lajunya akan meningkat sekitar 4,1 persen pada tahun 2022, dan 4,5 persen pada tahun 2023.
Dia juga menunjukkan bahwa kontribusi sektor manufaktur terhadap PDB meningkat dari 7,3 persen tahun lalu menjadi 8,7 persen pada semester pertama tahun ini, menjadikannya aktivitas penyumbang tertinggi keempat terhadap PDB negara.
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah
Sektor swasta juga berhasil dalam mengembangkan produknya dan penggantian beberapa barang dan produk impor di berbagai bidang industri, yang berkontribusi pada tercapainya swasembada negara di sejumlah produk pangan, konsumen, dan konstruksi, lanjutnya.
Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Qatar terus mendukung industri lokal dengan meluncurkan kampanye mendukung produk Qatar dan berkoordinasi dengan lebih dari 30 lembaga pemerintah dan semi-pemerintah dalam memotivasinya mendukung produk Qatar dengan meningkatkan pembelian produk buatan lokal.
Ia juga menjelaskan, dalam rangka mendukung dan mengaktifkan peran swasta, kementerian ingin meningkatkan kontribusinya terhadap proyek-proyek pembangunan besar negara di sejumlah sektor kunci seperti pendidikan, kesehatan, pariwisata dan olahraga, menunjuk pada upayanya serta mengkonsolidasikan kemitraan antara sektor public, sesuai visi Qatar 2030. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon