Yerusalem, MINA – Menteri Pertanian Israel Uri Ariel memerintahkan pembekuan tak terbatas pada impor barang pertanian Palestina ke Israel, berita Hadashot TV melaporkan Selasa (18/12).
Keputusan yang diambil oleh Ariel tanpa konsultasi dengan badan pemerintah atau pejabat keamanan lainnya, demikian Times of Israel melaporkan yang dikutip MINA.
Keputusan itu berarti para petani Palestina tidak akan lagi dapat mengirim 280-300 ton produk setiap hari kepada penjual Israel, merugikan ekonomi Palestina yang diblokade sebanyak NIS 1 juta ( 260.000 dolar AS) setiap hari.
Namun, keputusan itu ditentang oleh layanan keamanan dan dapat dibatalkan oleh kabinet dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Baca Juga: Banyak Tentara Israel Kena Mental Akibat Agresi Berkepanjangan di Gaza
Menurut Ariel, keputusan itu adalah tanggapan terhadap perintah pemerintah Palestina agar pemasok daging Palestina berhenti membeli domba dari pemasok Israel.
Pejabat Departemen Pertanian di penyeberangan perbatasan Israel, termasuk pos pemeriksaan dari Tepi Barat, memiliki wewenang untukmenyetujui atau menolak produk pertanian yang dikirim melalui penyeberangan.
Perintah Ariel kepada para pejabat itu datang pada saat yang sensitif di Tepi Barat, ketika keamanan Israel bekerja sama dengan pemerintah Palestina untuk memulihkan ketenangan di Tepi Barat. (T/RI-1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Dipimpin Ekstremis Ben-Gvir, Ribuan Pemukim Yahudi Serbu Masjid Ibrahimi