Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri PU Palestina: Rekonstruksi Bangunan di Gaza Perlu Dana $200 Juta

Nur Hadis - Ahad, 12 Februari 2023 - 23:30 WIB

Ahad, 12 Februari 2023 - 23:30 WIB

0 Views

Gaza, MINA – Plt Wakil Sekretaris Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Palestina, Dr. Jawad Al-Agha, Ahad, (12/2) menyatakan total dana yang dibutuhkan untuk rekonstruksi sektor perumahan di Gaza bernilai sekitar 200 juta dolar.

Dikutip dari Palinfo, Al-Agha menambahkan, dalam pertemuan dengan seorang pejabat yang diselenggarakan oleh kantor media pemerintah, kerugian sektor perumahan akibat agresi Agustus 2022 berjumlah sekitar $4,1 juta, ditambah kesenjangan pendanaan sebelumnya.

Total dana yang diperlukan untuk rekonstruksi itu termasuk $94 juta untuk 1.900 bangunan dengan pembongkaran total, selain $106 juta untuk perbaikan kerusakan di lebih dari 88.000 bangunan yang rusak sebagian.

Al-Agha melanjutkan, “Angka-angka ini bukan hanya angka tuli, karena di balik setiap agresi ada kisah penderitaan, dan di balik setiap angka, ada hak masyarakat,” katanya.

Baca Juga: PM Palestina Umumkan Pembentukan Tim Rekonstruksi Gaza

Al-Agha menyatakan, Kementerian menindaklanjuti proses rekonstruksi dengan lembaga pembiayaan dan lembaga mitra, karena menominasikan sekitar 1.350 bangunandari mereka yang terkena dampak untuk mendapatkan kompensasi atas pembongkaran total.

Al-Agha menjelaskan, selama setahun terakhir, Pusat Layanan Publik dibuka dan lebih dari 6.500 warga diterima di kantor pusat Kementerian untuk mendapatkan pelayanan.

Al-Agha merujuk pada peluncuran program pelatihan teknik khusus dari kemitraan antara Kementerian Luar Negeri, Universitas Islam, dan dua universitas Malaysia, UTM dan UTHM. (T/B03/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kabar dari Gaza, Fikri Mer-C: “Kita Bergeser ke Selatan, Malam Mencekam”

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Breaking News
Palestina