Meureudu, MINA – Presidium lembaga kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia, dr. Sarbini Abdul Murad meresmikan sekaligus serah terima gedung Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) di Gampong Nanggroe Barat, Kecamatan Ulim, Pidie Jaya, Aceh.
“Syukur alhamdulillah, bangunan TPA Gampong Nanggroe Barat ini telah selesai dikerjakan sesuai waktu yang telah ditentukan. Hal ini tidak terlepas dari dukungan semua pihak baik Pemkab Pijay, Muspika Kecamatan Ulim, tokoh dan semua masyarakat Naggroe Barat,” kata Sarbini yang akrab disapa dr. Ben dalam sambutannya pada Selasa (3/10).
Menurutnya, pembangunan TPA tersebut bentuk kepeduliaan MER-C Indonesia kepada pemerintah kabupaten (Pemkab) Pidie Jaya yang diguncang gempa berkekuatan 5,3 SR pada Desember 2016 lalu.
“Bantuan tersebut adalah bantuan dari donatur yang disalurkan melalui MER-C,” ujarnya.
Ia berharap TPA ini dapat bermanfaat dalam mendidik anak-anak Gampong Nanggroe Barat sehingga kelak mereka dapat bermanfaat bagi agama dan membangun daerahnya.
Di samping itu, Asisten 1 Pemkab Pidie Jaya, Ridwan dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada MER-C yang telah membanguan taman pendidikan Al Qur’an ini, mengingat Pemkab Pidie Jaya masih sangat membutuhkan bantuan pihak ketiga dalam menyelesaikan proses rehabilitasi dan rekonstruksi pasca gempa di kabupaten tersebut.
“Alhamdulillah, Pemkab Pijay tentunya berterimakasih kepada MER-C dengan adanya TPA ini kita mengharapkan proses belajar agama anak-anak dapat ditingkatkan. Ini penting untuk melindungi anak-anak dari hal-hal yang tidak diinginkan, didikan sejak dini sangat diperlukan untuk membentengi mereka dari pengaruh-pengaruh negatif,” katanya.
Senada dengan apa yang disampaikan Ridwan, Imum Mukim Nanggroe juga mengucapkan terima kasih kepada MER-C yang selama ini telah banyak membantu warga masyarakat Nanggroe Barat, selain membangun gedung TPA juga mengadakan pengobatan gratis dan sunat.
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa
Pada acara peresmian ini juga dihadiri Asisten 1 Pemkab Pidie Jaya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Camat Ulim, Kepolisian Sektor, komandan rayon militer, Imum Mukim, dan tokoh-tokoh masyarakat Nanggroe Barat. (R/R10/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kunjungi Rasil, Radio Nurul Iman Yaman Bahas Pengelolaan Radio