Jakarta, 28 Ramadhan 1436/15 Juli 2015 (MINA) – Kementerian Pertanian mencatat, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua, telah mencetak sawah baru seluas 23.000 hektare (ha) yang menyumbang sekitar 40 persen total program “cetak sawah baru” tahun 2015.
Hasil ini untuk menambah luas lahan sawah baku yang totalnya mencapai 9,2 juta hektar di seluruh Indonesia.
“Kemtan berupaya menggenjot program ini dalam rangka menyukseskan swasembada dan ketahanan pangan,” kata Sekretaris Ditjen Prasarana dan Sarana Kemtan Abdul Madjid, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (14/7).
Abdul Madjid menambahkan, mulai Agustus mendatang pihaknya akan memulai program cetak tanam 23.000 hektar hingga tuntas akhir 2015, kutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) dari situs infopublik.id.
Baca Juga: Dr. Nurokhim Ajak Pemuda Bangkit untuk Pembebasan Al-Aqsa Lewat Game Online
Sebanyak 40% dari 23.000 hektar akan disumbang dari Merauke, Papua, sebagai calon lumbung pangan baru.
“Dimulai pada bulan Agustus. Jadi masih ada waktu empat bulan sampai akhir tahun. September ditargetkan 50 persen dari 23.000 hektar bisa tanam. 100 persen bisa sampai akhir tahun,” ungkap Abdul Madjid.
Dia mengatakan, lahan pertanian baru yang akan dicetak akan disebar di sejumlah wilayah, bukan hanya di kawasan barat Indonesia tetapi sampai ke timur Indonesia.
Adapun dari total cetak sawah baru seluas 23.000 ha perinciannya adalah Jambi seluas 1.000 ha, Sumatera Selatan 1.000 ha dan lahan terluas ada di Papua, Merauke seluas 10.000 ha atau 40 persen dari total.
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
Untuk memuluskan program tersebut, akan dialokasikan dana sebesar Rp 429 miliar. “Pagu Direktorat Jenderal (PSP) Rp 14,39 triliun. 3 persennya untuk mencetak lahan ini,” tuturnya.
Dia mengatakan, pihaknya juga menambah pengadaan alat mesin pertanian guna mendukung kegiatan cetak sawah, seperti traktor roda empat 259 unit, transplanter 304 unit, pompa air 6.000 unit dan combine harvester 300 unit. (T/P001/R03)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal