Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MER-C KOORDINASI PEMERINTAH PERESMIAN RS INDONESIA DI GAZA

Septia Eka Putri - Kamis, 16 April 2015 - 13:59 WIB

Kamis, 16 April 2015 - 13:59 WIB

600 Views ㅤ

IMG_9545

Dari kanan ke kiri: Wamenlu A.M. Fachir, Presidium MER-C Sarbini Abdul Murad, Farid Thalib, Rima Manzanaris. Foto: Putri/MINA

Jakarta, 27 Jumadil Akhir 1436/16 April 2015 (MINA) – Lembaga kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) terus melakukan koordinasi intensif bersama pemerintah mengenai rencana peresmian RS Indonesia di Jalur Gaza.

Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia A.M.  Fachir mengungkapkan apresiasinya kepada MER-C atas upaya menyelesaikan amanah bantuan kemanusian rakyat untuk membangun RS di satu-satunya daerah yang masih terjajah itu.

“Saya sangat kagum dan terkesan dengan kemajuan MER-C untuk merealisasikan misi yang mustahil rasanya. Tapi dengan tekad yang tinggi ini bisa di realisasikan, dan tentu ini tidak gampang,” ungkap Fachir, di Kantor Kemenlu Jakarta, Kamis.

Sejauh ini, peresmian yang direncanakan Juni mendatang masih mengalami kesulitan, terutama berkenaan dengan perizinan perbatasan Rafah yang berada di bawah kendali intelijen Mesir.

Baca Juga: Kemlu Pulangkan Jenazah WNI Korban Penembakan di Malaysia

Sementara, Manajer Operasional Mer-C, Rima Manzanaris mengatakan pihaknya masih menunggu pemerintah Mesir terkait izin masuk melalui perbatasan tersebut.

Pemerintah Mesir mengatakan perkiraan di bulan Mei dan Juni itu aman, tapi kita akan mengambil di bulan Juni untuk peresmiannya,” ujar Rima.

Rima juga mengatakan, kondisi terkini RS Indonesia di Gaza, sebagian alat kesehatan sudah ada yang masuk dan sebagian lainnya masih menunggu proses izin masuk.

“Kita semua berharap hal ini bisa cepat selesai dan RS Indonesia siap untuk direalisasikan oleh masyarakat, ” kata Rima.

Baca Juga: Libur Isra’ Mi’raj dan Imlek, Lebih dari 12 Ribu Wisatawan Datang ke Sabang

Dalam hal ini, Wamenlu A.M. Fachir juga  menjanjikan pemerintah akan membantu kelancaran teknis menjelang peresmian RS Indonesia di Jalur Gaza.

“Menyusul  panasnya situasi  Sinai dan Rafah yang berbatasan dengan rute ke Jalur Gaza akhir-akhir ini masih konflik,” ujar Fachir.

Kondisi Sinai yang masih dalam situasi darurat menimbulkan kesulitan bagi relawan untuk masuk ke Gaza. Pasalnya, rumah-rumah di Sinai utara menjadi korban operasi tentara Mesir untuk melawan militan di sana. (L/P007/P4)

 Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Menag: Cara Indonesia Punya Cara Lestarikan Tradisi Tilawah Al-Qur’an 

Rekomendasi untuk Anda