Kairo, MINA – Mesir dan Israel akan membuka rute penerbangan baru antara Tel Aviv dan Sharm el-Sheikh .
Rute penerbangan yang disetujui Perdana Menteri Naftali Bennett dan Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi dalam pertemuan September akan diresmikan pada hari-hari peralihan Paskah, kantor PM Bennett mengumumkan, Rabu (16/3). Jerusalem Post melaporkan.
Pihak berwenang Mesir dan Israel menyelesaikan rinciannya dalam beberapa hari terakhir, dengan kesepakatan yang dicapai, Selasa (15/3) oleh utusan Israel yang dipimpin oleh seorang pejabat Shin Bet (Badan Keamanan Israel) di Mesir.
Kesepakatan itu dicapai setelah kerjasama Shin Bet, Dewan Keamanan Nasional dan beberapa pejabat pemerintah Mesir.
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza
Bennett menyebut perjanjian itu “langkah lain dalam pemanasan perjanjian damai antara Israel dan Mesir.”
“Kerja sama antara kedua negara berkembang di banyak bidang, dan ini berkontribusi pada masyarakat dan stabilitas kawasan. Israel membuka diri terhadap negara-negara di kawasan itu,” kata Bennett. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon