Istanbul, 7 Rajab 1437/15 April 2016 (MINA) — Menteri Luar Negeri Mesir Sameh Shoukryia menyatakan bahwa keadaan bergejolak di Suriah, Yaman, dan Libya disebabkan oleh isu-isu regional dan internasional.
Dalam pidato pembukaan KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) Ke-13 di Kota Istanbul Turki, Kamis (14/4), yang disampaikannya atas nama Presiden Abdel Fattah El-Sisi, Shoukryia memperingatkan: “konflik menyebar pada tingkat yang mengkhawatirkan, dan mereka menimbulkan ancaman signifikan bagi kemanusiaan”.
Dia mengatakan bahwa OKI memainkan peran utama dalam memecahkan masalah ini. Shoukry juga menyerukan negara-negara anggota OKI untuk melakukan upaya yang lebih besar terhadap penyelesaian masalah Palestina, mendesak masyarakat internasional untuk memikul tanggung jawab dalam menegakkan solusi dua negara.
Menekankan ketajaman Mesir untuk menyelesaikan krisis Libya, ia menyambut penunjukan pemerintah persatuan baru di Tripoli.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Mengenai krisis Suriah, Shoukry menegaskan keinginan Mesir untuk menemukan solusi yang memusnahkan terorisme dan menjaga keutuhan wilayah Suriah. Dia juga menyerukan pelestarian hak minoritas Muslim di seluruh dunia.
oki/">KTT OKI yang bertema “Sidang Persatuan dan Solidaritas untuk Keadilan dan Perdamaian” ini diharapkan dapat mengadopsi beberapa resolusi yang ingin mempromosikan tindakan negara-negara Islam secara bersama, serta meningkatkan peran OKI di tingkat regional dan internasional.(T/R05/R02)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
http://iinanews.org/page/public/news_details.aspx?id=152958#
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah