Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mesir Umumkan Buka Gerbang Rafah Selama Tiga Hari

Hasanatun Aliyah - Kamis, 12 April 2018 - 02:16 WIB

Kamis, 12 April 2018 - 02:16 WIB

146 Views

Perbatasan Rafah antara Mesir dan Gaza, Palestina. (Foto: AA)

Gerbang perlintasan Rafah, perbatasan Mesir dan Gaza, Palestina. (Foto: AA)

Gaza, MINA – Pemerintah Mesir mengumumkan pembukaan gerbang perbatasan Rafah antara Jalur Gaza dan Mesir selama tiga hari, mulai Kamis sampai Sabtu (12-15 April 2018).

Keputusan pembukaan sementara gerbang perbatasan Rafah itu diumumkan oleh Kedutaan Besar Palestina di Kairo, demikian dikutip dari Anadolu Agency.

“Pihak berwenang Mesir memutuskan untuk membuka dua jalur gerbang perbatasan Rafah selama tiga hari mulai besok,” kata pernyataan tertulis Kedutaan Besar Palestina di Kairo, Rabu (11/4).

Gaza telah diblokade oleh Israel yang mengendalikan enam dari tujuh gerbang perbatasan yang digunakan untuk aktivitas keluar masuk Gaza. Sementara satu lainnya, gerbang perbatasan Rafah berada di bawah kendali Mesir.

Baca Juga: Usai Dijatuhi Sanksi Internasional, Menteri Israel Itamar Ben-Gvir Serbu Kompleks Al-Aqsa

Israel menutup empat gerbang perbatasan komersial dari enam gerbang perbatasan yang berada di bawah kendalinya setelah Hamas berhasil memenangkan pemilu pada Juni 2007.

Dua gerbang perbatasan lainnya, Erez, digunakan untuk aktivitas keluar masuk pemegang paspor asing, pasien dan pengusaha ke Tepi Barat, sementara gerbang perbatasan Karm Abu Salem digunakan untuk keluar masuk beberapa produk komersial.

Gerbang perbatasan Karm Abu Salem dan Erez kerap ditutup dengan berbagai sebab.

Sementara itu, Pemerintah Mesir hampir sepenuhnya menutup gerbang perbatasan Rafah setelah kudeta militer pada tahun 2013. (T/Narti/R10/RI-1)

Baca Juga: Sejumlah Menteri Senior Israel Desak Netanyahu Akhiri Perang di Gaza

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Anggota Parlemen Prancis Pro Palestina Ditempatkan di Sel Isolasi

Rekomendasi untuk Anda