Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Militer Zionis Serang Ribuan Warga Gaza yang Menunggu Bantuan Kemanusiaan, 104 Syahid

Rudi Hendrik - Kamis, 29 Februari 2024 - 23:16 WIB

Kamis, 29 Februari 2024 - 23:16 WIB

13 Views

Ilustrasi: Seorang ibu Palestina di Gaza menangisi keluarganya yang syahid oleh serangan militer Zionis Israel. (Foto: dok. AA)

Gaza, MINA – Pasukan militer Zionis Israel menyerang ribuan warga Palestina yang sedang berkumpul menunggu kedatangan truk-truk bantuan kemanusiaan, Jalur Gaza utara pada Kamis (29/2), membuat 104 orang syahid dan lebih dari seribu orang terluka, kata Kementerian Kesehatan di wilayah yang diblokade itu.

Puluhan orang yang terluka dipindahkan ke Rumah Sakit al-Shifa di tengah berlanjutnya pengeboman dan penembakan rezim Israel di Kota Gaza.

Kementerian Luar Negeri Palestina mengutuk “pembantaian berdarah dingin” terhadap warga sipil di Lapangan Nablsi tersebut, Press TV melaporkan.

Dalam pernyataan persnya, kementerian tersebut mengatakan, serangan itu adalah bagian dari “perang genosida” rezim Israel yang sedang berlangsung, dan menyerukan komunitas internasional untuk “segera campur tangan” untuk melindungi warga sipil.

Baca Juga: Hamas Kutuk Agresi Penjajah Israel terhadap Suriah

Sebelumnya pada hari itu, laporan media lokal mengatakan 47 syuhada Palestina dipindahkan ke Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir el-Balah, Gaza tengah.

Sumber berita juga melaporkan serangan artileri rezim Israel terhadap sebuah kamp di kota Khan Yunis, serta wilayah timur Rafah di selatan Jalur Gaza.

Perkembangan terakhir ini terjadi ketika lembaga-lembaga bantuan memberikan peringatan akan terjadinya kelaparan di utara Gaza akibat blokade Israel terhadap masuknya bantuan. (T/RI-1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pemukim Yahudi Ekstremis Rebut Rumah Warga Yerusalem di Silwan  

Rekomendasi untuk Anda

Timur Tengah
Palestina
Khutbah Jumat
Eropa
Kolom