Bandar Lampung, MINA – Kantor Berita Islam MINA (Mi’raj News Agency) Biro Sumatera melakukan sosialisasi tentang Rohingya di Pondok Pesantren Modern An-Nida, Jati Agung, Lampung Selatan, Kamis (21/9).
Sosialisasi ini untuk menginformasikan kondisi umat Islam di Rohingya yang semakin hari semakin memprihatinkan. Mengambil momentum tahun Baru Islam.
Kepala Biro MINA, Nurhadis dalam pemaparannya mengajak Umat Islam untuk bersyukur karena masih bisa beribadah dengan aman dan tentram
“Tidak sebagaimana saudara kita di Rohingya, sekedar mengucapkan kalimat Laa ilaaha illallah saja sulit,” ujarnya.
Baca Juga: Kunjungi Rasil, Radio Nurul Iman Yaman Bahas Pengelolaan Radio
Selain itu, Hadis juga menerangkan Rohingya sebagai penduduk asli Arakan State sejak abad ke-8, hal ini membantah statement pemerintah Myanmar yang menyatakan Rohingya bukan suku asli Myanmar.
Ia mengajak seluruh Umat Islam untuk membantu semaksimal mungkin saudara seiman Rohingya sebagai kewajiban muslim yang Kal Jasadil Wahid.
“Saya selalu menganalogikan umat Islam ini bagaikan satu tubuh. Jika pipi kita digigit nyamuk maka tangan kita yang membantu. Namun sekarang saudara kita di Rohingya digigit nyamuk dan kita biarkan mereka membenturkan pipinya ketembok. Kita sebagai Tangan tak berdaya,” katanya.
Ia juga menghimbau Umat Islam untuk melazimkan doa khusus bagi keselamatan saudara-saudara dari Rohingya.
Dalam kesempatan ini, diadakan penggalangan dana dan terkumpul sebesar Rp. 4.337.200 yang disalurkan melalui Nurhadis yang pada februari 2017 lalu sudah pernah ke sana bersama 185 orang relawan dari 11 negara untuk mengantarkan bantuan berupa 2300 Ton bahan makanan, pakaian, dan obat-obatan bagi pengungsi Rohingya. (L/Frs/B01/B05).
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Persaingan dengan Produk Luar