Gaza, 28 Sya`ban 1436/15 Juni 2015 (MINA) – Pimpinan misi Afrika Selatan ke Palestina, Profesor MW Makalima, Senin (15/6) menegaskan kembali dukungan negaranya bagi perjuangan rakyat Palestina.
Makalima melakukan kunjungan ke kantor Ketua Parlemen Palestina di Gaza dan bertemu dengan wakil ketua parlemen, Ahmed Bahar dan sejumlah anggota parlemen lainnya untuk menandai berakhir misinya ke Palestina.
Pejabat Afrika Selatan tersebut juga mengucapkan selamat kepada Ketua Parlemen Aziz Dweik, yang dibebaskan dari sebuah penjara Israel pekan lalu. Seraya menambahkan ia sedih harus meninggalkan Jalur Gaza. Demikian Middle East Monitor (MEMO) dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA) Senin.
Ia menekankan dukungan penuh negaranya terhadap kemerdekaan negara Palestina, dan mendorong upaya rekonsiliasi nasional. “Kami berharap dapat semua faksi Palestina bersatu melawan pendudukan Israel dan kebijakan rasis-nya”, kata Makalima.
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
Dia juga mengatakan selalu ingat ungkapan terkenal dari mendiang Nelson Mandela, pejuang kemerdekaan Afrika Selatan : “Kita tahu betul bahwa kemerdekaan kita tidak lengkap tanpa kemerdekaan Palestina”.
Sementara itu, Wakil Ketua Parlemen Palestina, Bahar menekankan hubungan strategis antara Afrika Selatan dan Palestina, yang berasal dari dukungan tanpa kompromi Presiden Afrika Selatan, Nelson Mandela, terhadap Palestina.
Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan Nelson Mandela selama ini untuk rakyat Palestina dan perjuangan mereka. Ia juga mengulang kembali pada sikap tegas Mandela, yang percaya pada penentuan nasib sendiri bagi semua bangsa. (T/P002/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza