Jakarta, 23 Sya’ban 1437/31 Mei 2016 (MINA) — Penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional XXVI Tahun 2016 siap digelar di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 28 Juli – 7 Agustus 2016. Seluruh persiapan teknis telah mencapai 90%.
Pemerintah NTB sebagai tuan rumah juga telah menyiapkan berbagai infrastruktur demi lancarnya penyelenggaraan event dua tahunan ini, demikian keterangan pers Kemenag yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menegaskan, MTQN XXVI akan dikemas dengan model baru, yakni dengan diberlakukannya e-mtq.
Menurutnya, e-mtq lahir dari sebuah semangat menghadirkan transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan MTQ. Karena MTQ selain sebagai syiar Islam, juga menjadi momentum silaturahim kebangsaan dalam bingkai NKRI.
Baca Juga: Dr. Nurokhim Ajak Pemuda Bangkit untuk Pembebasan Al-Aqsa Lewat Game Online
“Ini terobosan bagus, mencerminkan revolusi mental. Kita berharap e-mtq dapat menutup celah penyimpangan dan pelanggaran yang dapat merusak spirit MTQ,” tegasnya saat memberikan sambutan pada Peluncuran Logo dan pendaftaran online, Selasa (31/6) bertempat di Auditorium HM Rasjidi Gd. Kementerian Agama Jl. MH. Thamrin NO. 6 Jakarta.
Lukman mengingatkan, komitmen reformasi harus tetap dijaga, salah satunya melalui hadirnya inovasi-inovasi perbaikan penyelenggaraan MTQ.
Menurutnya, kelemahan yang selama ini terjadi dalam tata kelola penyelenggaraan MTQ harus diperbaiki, salah satunya melalui optimalisasi e-mtq ini. Menag berharap, e-mtq akan benar-benar melahirkan revolusi mental penyelenggaraan MTQ.
Meski baru diterapkan tahun 2016 ini, Menteri yang dikenal aktif di media sosial ini optimis dapat berjalan lancar. Menurutnya, setiap perubahan dibutuhkan lebih dari sekedar komitment, yaitu kerjasama. Pihaknya yakin seluruh jajaran Kementerian Agama akan mendukung dan mensukseskan e-mtq.
Baca Juga: Cinta dan Perjuangan Pembebasan Masjid Al-Aqsa Harus Didasari Keilmuan
“Kta harus merawat warisan luhur ini dengan memperkuat komitmen menyelenggarakan MTQ secara bersih dan transparan. Karenanya saya mohon dan mohon agar kita menjaga harkat dan martabat MTQ dengan tidak melakukan hal-hal yang merusak” tuturnya.
Di tempat yang sama, Gubernur NTB, TGH. Zainul Majdi menegaskan, seluruh jajaran pemerintahan bersama masyarakat NTB siap mensukseskan penyelenggaraan MTQN XXVI.
Menurutnya, event dua tahunan ini juga akan disambut dengan hangat dalam semangat kerukunan. Seluruh elemen masyarakat NTB dari berbagai agama dan suku siap menyambut para kafilah.
“Kami siap mensukseskan MTQN XXVI. Ini komitmen bersama seluruh masyarakat NTB. Bahkan kami telah menerima komitmen dari para pecalang dan pemuda-pemuda agama di NTB untuk menjadi bagian dari suksesnya event besar ini,” tegasnya.
Baca Juga: Lewat Wakaf & Zakat Run 2024, Masyarakat Diajak Berolahraga Sambil Beramal
Gubernur yang juga alumni al-Azhar, Mesir, menambahkan, guna memeriahkan momen MTQN XXVI, akan diselenggarakan konferensi internasional bekerjasama dengan Rabithah Ma’ahid Islamiyyah dengan mengambil tema Menguatkan Moderasi Islam. dijadwalkan, sebanyak 300 delegasi luar negeri akan hadir dalam event tersebut.
Dalam perhelatan MTQ Nasional XXVI ini, sebanyak 7 cabang dan 18 Golongan, akan memeriahkan event dua tahunan ini. Pada perhelatan sebelumnya di Provinsi Kepulauan Riau Tahun 2014, cabang yang dilombagakan sebanyak 17 Golongan.
Pada tahun ini, terdapat penambahan 1 (satu) golongan Khat Kontemporer, yang telah dieksibisikan pada Penyelenggaraan MTQ XXV Tahun 2014 di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, sehingga kini berjumlah 18 golongan yang akan dilombakan.Lebih dari 6.000 orang akan memeriahkan event akbar ini. (T/R05/P4)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Prof Abd Fattah: Pembebasan Al-Aqsa Perlu Langkah Jelas