MUI: SERTIFIKASI HALAL MUI CUKUP DIPERCAYA

Jakarta, 17 Dzulhijjah 1436/30 September 2015 (MINA) – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia MUI, KH Ma’ruf Amin menilai  selama ini dalam perkembangan LPPOM MUI akhir-akhir ini ternyata tidak hanya melakukan sertifikasi pada produk makanan dan minuman melainkan juga produk yang dalam proses pemeriksaan cukup complicated.

“Di antaranya kosmetika dan flavor bahan tambahan makanan dan minuman. Keberhasilan LPPOM MUI dalam melakukan pemerikan produk kosmetika dan sejenisnya,” katanya.

“Sejatinya menepis anggapan sejumlah kalangan yang beranggapan bahwa sertifikasi halal untuk obat-obatan dan farmasi merupakan hal yang rumit dan tidak mungkin bisa dilakukan,” ujar kyai Ma’ruf dalam sambutan acara INDEX 2015 Expo Product Halal, International Halal Training, Workshop dan  Simposium, Jakarta. Rabu, (30/9) Pagi.

Pihaknya telah membuktikan mampu melakukan pemeriksaan terhadap produk kosmetika dan beberapa produk obat-obatan. “Oleh sebab itu, sekali lagi kami ingin menyampaikan imbauan dan desakan kepada para pelaku usaha, dan pengambil kebijakan untuk tidak ragu-ragu lagi dalam melakukan sertifikasi halal pada produk farmasi dan obat-obatan,” tegas kyai Ma’ruf.

UU JPH telah memberikan mandat kepada MUI untuk berperan aktif dalam melakukan setifikasi terhadap para auditor halal dan personalia yang terlebih dalam proses produk halal di indonesia.

Berkaitan dengan itu, kyai Ma’ruf menyambut baik prakarsa LPPOM MUI yang membentuk lembaga baru yaitu Lembaga sertifikasi pinjamin halal MUI yang peluncurannya baru saja kita saksikan bersama.

“Seiring dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan,” ungkap kyai Ma’ruf yang kini menjadi ketua Umum MUI Pusat menggantikan Din Syamsuddin.

Maka, konsumsi obat-obatan tentu semakin meningkatnya sejalan dengan itu perlindungan terhadap konsumen muslim juga merupakan suatu keharusan yg dijamin oleh konstitusi.

Sebagaimana INDEX 2015 akan menjadi salah satu platform promosi industri produk halal di Indonesia. Para stakeholder dan perusahaan bersertifikat halal dapat menjadikan INDHEX 2015 ini sebagai sarana dalam mensososialisasikan dan mempromosikan produk halalnya kepada konsumen sekaligus mendorong industri nasional.

Hadir pula dalam Index Halal 2015, Direktur LPPOM MUI, Lukmanul Hakim, Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Machasin, Kepala KSS bidang Kesehatan BNSP Mulyanto, Bupati Kuningan UTJE CH Hamid Suganda, Walikota Lubuklinggau Sumatera Selatan Prana Putra Sohe, Perwakilan asosiasi, IFRA, AFFI, (L/P002/R05/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)