Jakarta, MINA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyesalkan tindakan Jozeph Paul Zhang yang dengan sengaja menebarkan rasa kebencian dan permusuhan kepada umat Islam.
“Apa yang diucapkan sangat melukai perasaan umat Islam dan dapat menimbulkan situasi yang mengganggu harmoni kehidupan umat beragama di Indonesia,” kata Wakil Ketua MUI Zainut Tauhid Sa’adi melalui siaran tertulis, di Jakarta, Selasa (20/4).
Pernyataan Zainut tersebut menanggapi sebuah video yang viral di media sosial yang menayangkan pernyataan seorang pria bernama Joseph Paul Zhang yang mengaku nabi ke-26.
Ia mendukung langkah aparat kepolisian untuk melakukan langkah hukum agar masalah ini dapat segera ditangani dengan baik dan tidak melebar ke mana-mana.
Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Kembali di Level Tidak Sehat
“MUI mengimbau kepada umat Islam agar dapat menahan diri, tetap khusyuk dalam melaksanakan ibadah puasa Ramadhan, dan tidak terpancing dengan melakukan tindakan balasan yang dapat menimbulkan suasana semakin panas dan menjurus kepada konflik yang bernuansa SARA,” imbuhnya.
“Mari kita jaga puasa Ramadhan ini dengan khusyu’ agar terpelihara dari hawa nafsu yang dapat merusak dan mengurangi pahala ibadah puasa kita,” ujar Zainut.
Ia mengimbau kepada semua umat beragama untuk menjaga kerukunan dan persaudaraan sesama anak bangsa, dengan saling bertoleransi, menghormati dan menghargai keyakinan umat agama lain, agar kerukunan hidup umat beragama di Indonesia dapat terus terpelihara. (T/R4/R1)
Baca Juga: BMKG Prakirakan Sejumlah Wilayah Jakarta Hujan Ringan Siang Ini
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Dompet Dhuafa Tegaskan Sikap Anti-Israel, Salurkan Bantuan untuk Pengungsi Palestina di Jakarta
















Mina Indonesia
Mina Arabic