Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

MUI: TAYANGAN PROGRAM TELEVISI SELAMA RAMADHAN ALAMI PERBAIKAN

kurnia - Rabu, 8 Juli 2015 - 02:01 WIB

Rabu, 8 Juli 2015 - 02:01 WIB

364 Views ㅤ

Konferensi Pers terkait Program Penayangan Televisi Jakarta (Foto: Kurnia)
Konferensi Pers terkait <a href=

Program Penayangan Televisi Jakarta (Foto: Kurnia)" width="300" height="225" /> Konferensi Pers terkait Program Penayangan Televisi Jakarta (Foto: Kurnia)

Jakarta, 21 Ramadhan 1436/8 Juli 2015 (MINA) – Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsudin, mengatakan, hasil pantauan MUI selama bulan Ramadhan terhadap program televisi, dinilai setiap media punya tanggung jawab untuk menyajikan program yang berkualitas kepada masyarakat.

Din menyatakan, pada separuh pertama Ramadhan 1436 Hijriyah stasiun televisi yang menayangkan sejumlah program yang mengalami perbaikan.

Pihaknya mencatat banyak program-program tidak mendidik jumlahnya berkurang dibandingkan Ramadhan sebelumnya.

“Pada umumnya tayangan pertama TV di bulan Ramadan tahun ini lebih baik daripada periode yang sama sebelumnya,” kata Din saat menggelar konferensi pers di Kantor MUI Pusat, Jakarta, Selasa (7/7).

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Menurutnya, televisi yang masih menayangkan program yang tidak bermanfaat harus segera berbenah. Setiap tahun MUI juga memberikan penghargaan kepada televisi yang programnya dianggap membangun dan mencerdaskan.

Perbaikan terlihat dengan berkurangnya program komedi sarkastik di sejumlah televisi yang berganti menjadi program positif dan pengembangan.

“Karena program komedi khususnya waktu sahur kerap menjadi titik rawan pelanggaran standar etika siaran dan berbenturan dengan spirit Ramadhan,” ujarnya.

MUI terus mengajak agar penyelenggara siaran mengembangkan program Ramadhan yang konstruktif terutama memberikan aspek edukasi kepada masyarakat, program televisi punya tanggungjawab edukatif mencerdaskan bangsa.

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

“Untuk diketahui MUI melalui bidang Infokom membentuk tim pemantau yang bertugas mengawasi tayangan Ramadhan,” tambah Din.

Hadir pula dalam konferensi pers tersebut sembilan orang tim tersebut di antaranya Ketua Umum Bidang Informasi dan Komunikasi (Infokom) MUI Sinansari Ecip, Ketua Komisi Infokom MUI Imam Suhardjo, Sekretaris Komisi Infokom MUI Asrori S Karni.(L/P002)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Palestina
Tausiyah
Indonesia