Minnesota, MINA – Organisasi advokasi Muslim terbesar di Amerika Serikat pada Selasa (5/10) mendesak penyelidikan atas percobaan pembakaran pemakaman Muslim, Al Maghfirah di negara bagian Minnesota, Amerika Serikat.
Dewan Hubungan Amerika-Islam (CAIR-MN) cabang Minnesota menuntut lembaga penegak hukum dan federal, termasuk FBI, menyelidiki motif serangan di pemakaman Al Maghfirah di Castle Rock Township, Dakota County, demikian dikutip dari Anadolu Agency.
CAIR-MN mengatakan, masyarakat menemukan lebih dari 30 ban ditempatkan di dalam gedung pemakaman.
Selain itu, masyarakat juga menemukan potongan pipa gas yang diduga digunakan untuk melalukan pembakaran.
Baca Juga: Jadi Buronan ICC, Kanada Siap Tangkap Netanyahu dan Gallant
Direktur Eksekutif CAIR-MN Jaylani Hussein mengatakan, beruntung ledakan dan kebakaran dapat dihindari. Ia menduga, hal tersebut dilakukan sebagai serangan kebencian terbaru terhadap komunitas Muslim.
Hussein menekankan, kejahatan kebencian terhadap komunitas Muslim terus meningkat.
Perbuatan perusakan dan penghancuran pemakaman Muslim sebelumnya juga pernah terjadi pada Agustus 2017. (T/RE1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Survei: 37 Persen Remaja Yahudi di AS Bersimpati dengan Hamas