Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Muslim AS Tuding Trump Atas Kematian Imam Masjid

Ali Farkhan Tsani - Senin, 15 Agustus 2016 - 08:32 WIB

Senin, 15 Agustus 2016 - 08:32 WIB

419 Views

Komunitas Muslim AS (news.s3)

New York, 12 Dzulqa’dah 1437/15 Agustus 2016 (MINA) – Komunitas Muslim Amerika Serikat menuding Donald Trump, calon Presiden dari Partai Republik,  sebagai pemicu Islamofobia atas kematian imam masjid di New York dan asistennya yang ditembak mati beberapa hari lalu.

Anggota komunitas Muslim Amerika menyerukan penyelidikan ‘kejahatan rasial’ dengan menyalahkan beberapa politisi terkemuka sebagai memicu Islamofobia, Euro News Ahad (14/8) melaporkan.

“Bagi mereka seperti Trump, Giuliani dan anggota lain dari lembaga yang memproyeksikan Islam dan Muslim sebagai musuh, ini adalah dampak dari kejahatan mereka,” kata seorang pria di pertemuan luar masjid di Ozone Park, New York.

“Anda tidak perlu menjadi seorang Muslim, Anda tidak perlu menjadi orang yang beriman, Anda hanya perlu menjadi orang hati nurani. Bayangkan ayahmu ditembak tanpa alasan. Saya mengatakan ini terutama kepada orang-orang yang punya pengaruh dalam komunitas. Setiap orang dari kita memiliki tanggung jawab,” kata Afaf Nasher, Direktur Eksekutif Dewan Hubungan Islam Amerika (CAIR/ The Council on American–Islamic Relations) New York.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Polisi mengatakan sejauh ini tidak ada bukti kedua korban menjadi sasaran karena iman mereka.

Kejahatan terhadap umat Islam terlihat melonjak tajam menyusul serangan teroris di Paris dan San Bernadino akhir 2015 lalu. Sementara Trump menyerukan larangan umat Islam memasuki Amerika Serikat. (T/P4/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Amerika
Internasional
Dunia Islam
Amerika
Amerika