Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Myanmar Banjir, 360 Ribu Mengungsi

Admin - Selasa, 9 Agustus 2016 - 17:39 WIB

Selasa, 9 Agustus 2016 - 17:39 WIB

1338 Views ㅤ

Yangon, 6 Dzulqa’dah 1437/9 Agustus 2016 (MINA) – Sekitar 360.000 orang telah mengungsi akibat banjir yang melanda delapan daerah di Myanmar, akibat hujan terus menerus melanda negara itu selama lima pekan terakhir. Banjir terjadi di delapan daerah di sepanjang tiga sungai utama negara, termasuk Ayeyawady – jalur air pedalaman utama negara yang mengalir dari utara ke selatan.

Korban di Ayeyawady secara bertahap terus meningkat karena beberapa daerah di bagian tengah dan selatan berada di daratan rendah, demikian diberitakan Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Selasa.

“Beberapa kamp bantuan di bagian atas negara tersebut ditutup, namun tingkat air yang berbahaya di bagian bawah mempengaruhi lebih banyak orang,” kata Soe Aung, sekretaris tetap Departemen Sosial, Bantuan dan Pemukiman.

Secara geografis, Myanmar bagian utara dan tengah, berada di wilayah lebih tinggi sedangkan sebagian besar daerah selatan dan tenggara, merupakan daerah dataran rendah.

Baca Juga: Hampir Separuh Sekolah di Manila Tutup Imbas Cuaca Panas  

Hampir 360.000 orang telah mengungsi di Magway, Mandalay, Sagaing, Kachin, Ayeyarwady, Mon, Yangon dan wilayah Bago dipenuhi oleh banjir besar dengan hujan lebat dari badai di Teluk Benggala menyapu seluruh negeri, menurut data dari Departemen Sosial , Bantuan dan Pemukiman

“Sekitar 200.000 orang mengungsi di daerah Magway pusat,” kata Soe Aung. Laporan itu menambahkan tidak ada korban jiwa.

Setelah hujan deras melanda Myanmar sejak awal bulan lalu, banjir di negara bagian Rakhine – rumah mayoritas negara Muslim Rohingya – juga membuat ribuan orang dan memaksa lebih dari 400 sekolah untuk meliburkan kelas.

Banjir di Myanmar selama periode Mei-Juni dan berjalan sampai Juli dan Agustus.

Baca Juga: PKK Umumkan Gencatan Senjata dengan Turkiye

Tahun lalu, hampir 100 orang tewas dan sekitar satu juta orang terkena dampak banjir di seluruh negeri, menurut pemerintah.(T/P004/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: 20 Ribu Orang, Mayoritas Anak-Anak di Malaysia Hilang Sejak 2014  

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Asia
Indonesia
Dunia Islam
Indonesia
Dunia Islam