Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Negara-Negara di Timteng Tutup Sementara Wilayah Udaranya

Ali Farkhan Tsani Editor : Arif R - 25 detik yang lalu

25 detik yang lalu

0 Views

Ilustrasi pesawat (foto: Net)
Ilustrasi pesawat (Foto: Net)

Doha, MINA – Menyusul serangan rudal Iran yang menargetkan pangkalan udara AS di Al-Udeid, Qatar, Senin malam (23/6), negara-negara di kawasan Timur Tengah menutup sementara wilayah udaranya dari semua penerbangan pesawat.

Urusan Penerbangan Sipil di Kementerian Transportasi dan Telekomunikasi Bahrain mengumumkan penangguhan sementara lalu lintas udara di wilayah udaranya sebagai tindakan pencegahan mengingat situasi regional yang berkembang pesat. Quds Press melaporkan.

Dalam pernyataan yang dimuat Kantor Berita Bahrain, ia menegaskan bahwa otoritas terkait terus memantau perkembangan dalam koordinasi dengan mitra internasional, dan mengimbau warga untuk mematuhi instruksi yang dikeluarkan oleh otoritas resmi demi menjaga keselamatan publik.

Dalam konteks yang sama, Kementerian Transportasi Irak mengumumkan penutupan total wilayah udara Irak untuk lalu lintas udara, termasuk wilayah udara di wilayah selatan, menyusul serangan Iran tersebut.

Baca Juga: Kemenag Nilai Kinerja Petugas Haji 1446 H Melalui E-Penkin

Juru bicara kementerian Maitham al-Safi mengatakan kepada Kantor Berita Irak bahwa keputusan itu dibuat untuk melindungi wilayah udara Irak dari potensi ancaman di tengah eskalasi militer yang sedang berlangsung.

Pihak berwenang Kuwait juga mengumumkan penutupan sementara wilayah udaranya karena berkembangnya kondisi keamanan menyusul serangan Iran yang menargetkan pangkalan udara AS di Qatar.

Tindakan ini merupakan bagian dari serangkaian tindakan pencegahan yang diambil oleh negara-negara Teluk untuk melindungi wilayah udara mereka dan memastikan keselamatan lalu lintas udara di kawasan tersebut di tengah meningkatnya eskalasi militer antara Iran, Amerika Serikat, dan Israel. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jamaah Haji Reguler Wafat Dapat Asuransi, Cek di Sini Ketentuannya!

Rekomendasi untuk Anda