Gaza, MINA – Blokade Israel atas laut di Jalur Gaza menambah penderitaan para nelayan. Sekitar 60 ribu warga Gaza menggantungkan nasibnya di sektor perikanan.
Israel, sejak Senin (26/4) melarang nelayan Gaza untuk melakukan aktifitas penangkapan ikan hingga waktu yang belum diketahui, Wafa melaporkannya.
Selain nelayan, warga Gaza yang bekerja sebagai penjual ikan, penjual jaring, pembuat es, dan lainya juga merasakan dampaknya.
Selama belasan tahun diblokade oleh Israel baik dari darat, laut dan udara, warga Gaza hidup dalam serba kekurangan dan kemiskinan kini harus menghadapi larangan menangkap ikan yang merupakan salah satu sumber mata pencaharian.
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza
Menurut Zakaria Bakr, Ketua Komite Serikat Nelayan di Gaza, tindakan Israel tersebut bertepatan dengan musim penangkapan ikan. Hal tersebut dampaknya sangat terasa bagi para nelayan dan keluarganya.
Bakr mengatakan Israel sengaja menargetkan sektor perikanan dengan membatasi wilayah penangkapan, menyerang nelayan dan perahunya saat di laut serta mencegah impor semua alat tangkap. (T/RE1/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Menhan Israel: Ada Peluang Kesepakatan Baru Tahanan Israel