Atlanta, 28 Rabi’ul Awwal 1436/19 Januari 2015 – News Anchor (pembaca berita) kawakan CNN International Jim Clancy meninggalkan jaringan setelah terlibat dalam perseteruan Twitter dengan apa yang disebut “tim Hasbara,” mengacu pada upaya kehumasan oleh pendukung Israel di media sosial.
“Setelah hampir 34 tahun dengan Cable News Network, sudah tiba saatnya untuk mengatakan selamat tinggal!” Clancy menulis dalam memo kepada seorang staf yang diperoleh industri media berita blog TVNewser.
“Sudah kehormatan saya untuk bekerja bersama Anda semua untuk segalanya beberapa tahun ini,” lanjut Clancy, demikian Middle East Monitor (MEMO) melaporkan sebagiamana dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Senin.
CNN menegaskan pada Sabtu (17/1), koresponden veteran telah meninggalkan jaringan televisi internasional itu.
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu
Pengunduran dirinya datang lebih dari sepekan setelah dia terlibat dalam argumen di Twitter yang dimulai ketika ia memposting pesan tentang kartun penghinaan oleh majalah satir Charlie Hebdo yang diterbitkan sebelum serangan terhadap kantornya di Paris, di mana mengakibatkan 12 orang tewas.
Akun Twitter Clancy telah dihapus, namun ‘kicauannya’ dipasang dalam argumen yang diterbitkan pada beberapa laman, termasuk Gawker, Twitchy dan Mediaite.
“Kartun TIDAK PERNAH mengejek Nabi,” dia menulis di Twitter pada 7 Januari 2014. “Mereka mengejek sebagaimana PENGECUT mencoba untuk mengubah kata-katanya,” tulisnya lagi.
Oren Kessler, seorang direktur riset di Lembaga untuk Pertahanan Demokrasi yang berbasis di Washington, menentang pernyataan Clancy, menyebutnya “benar-benar tidak benar”.
Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza
Menurut Oren, Charlie Hebdo telah menjadi target di masa lalu untuk penerbitan sebuah isu di mana Nabi Muhammad terdaftar sebagai “tamu editor.”
Menanggapi pernyataan Oren, Clancy men- tweet “Hasbara?” Arti kamus dari hasbara kata Ibrani adalah “penjelasan,” tapi, dalam diskusi tentang Israel dan Palestina, digunakan sebagai istilah untuk promosi informasi positif tentang Israel dan Zionisme.
Hasbara adalah program kehumasan yang bertujuan menyebarkan informasi propaganda tentang Israel ke seluruh dunia. Program Hasbara dilucurkan oleh otoritas Israel dan para pendukungnya sebagai upaya menjelaskan kebijakan pemerintah dan mempromosikan Israel untuk melawan sesuatu yang dianggap sebagai delegitimisasi Israel di seluruh dunia.
Pengguna media sosial lainnya, termasuk beberapa blogger yang secara terbuka mendukung Israel, mengutuk tweet Clancy, dengan menjawab: “Akun ini merupakan bagian dari kampanye untuk melakukan kehumasan untuk #IsraelJewsMakingNewselderofziyon (Yahudi Israel Membuat Berita Para Tetua Sion) Tidak Ilegal – tapi PR bukan HR: Hak Asasi Manusia.”
Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan
Clancy, yang membawakan acara berita global “Brief,” tidak menentukan alasan pengunduran dirinya. Biografinya sebagai “News Anchor dan Wartawan” bagian dari laman CNN telah dihapus.
Jangkar Berita atau News Anchor, adalah jurnalis televisi atau radio yang membawakan materi berita, dan sering terlibat memberikan improvisasi komentar dalam siaran langsung.
Pengunduran diri Clancy segera dirayakan oleh lawan-lawannya, termasuk para blogger pro-Israel dengan akun Titter Elder of Ziyon men-Tweet : “Elder (Para Tetua) mendapat hasil Jim Clancy dipecat dari CNN!.”(T/R05/R02)
Baca Juga: Puluhan Anggota Kongres AS Desak Biden Sanksi Dua Menteri Israel
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)