Norwegia, 26 Muharram 1435/30 November 2013 (MINA) – Kebutuhan makanan halal mulai diperhatikan di daratan Eropa. Di antaranya adanya perhatian Pemerintahan Norwegia yang memberlakukan kontrol ketat makanan halal di negaranya.
Pasar daging halal di Norwegia tercatat meningkat tahun ini menjadi 950 ton dari tahun sebelumnya 900 ton, lapor media Abna edisi Sabtu (30/11) seperti dikutip Mi’raj News Agency (MINA)
“Kami harus meyakinkan konsumen bahwa daging yang mereka beli adalah kualitas terbaik dan 100 persen halal, ” kata Salman Sherifi Sakizi, Ketua Pusat Makanan Gronland Oslo Meat Centre.
Pihaknya berharap dengan penerapan kontrol yang lebih ketat akan mencegah penjual nakal.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Insiden penyembelihan tidak halal ditemukan di Norwegia pada tahun 90-an, dengan menggunakan anestesi yang itu melanggar undang-undang.
Disebutkan juga, pemotongan daging di negaranya dilakukan oleh warga muslim agar terjamin kehalalannya.
Penyembelihan halal diatur tahun 2000, melalui Koperasi Petani Daging Gilde, yang tahun berikutnya mendirikan anak perusahaan halal Alfathi.
Sebelumnya, proses penyembilahan daging halal dilarang di Norwegia. Tetapi sekarang warga di sana lebih memilih daging halal tersebut. (T/P014/R1).
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)