WINA – Oposisi Suriah yang terlibat perundingan di Wina, Austria, mengumumkan rencana mereka memboikot pembicaraan damai di kota resort Sochi, Rusia akhir bulan ini.
Juru bicara oposisi Suriah Yahya Al-Aridi mengatakan, pembicaraan yang disponsori oleh Rusia, Turki dan Iran tersebut melemahkan upaya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjadi perantara sebuah kesepakatan.
Sementara putaran terakhir perundingan antara pemerintah dan oposisi Suriah yang diperantarai PBB berakhir tanpa terobosan berarti.
“Kami mendengarkan banyak jaminan mengenai komitmen, tapi tidak satu pun dari itu dilakukan,” kata Aridi kepada Al Jazeera yang dikutip MINA. “Kami bosan dengan itu, kami butuh keterlibatan nyata, kami butuh komitmen nyata.”
Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang
Sejauh ini, sembilan putaran perundingan PBB antara pihak-pihak yang bertikai telah dilakukan dan hanya menghasilkan sedikit kemajuan untuk mengakhiri perang saudara di Suriah. (T/RI-1/RS1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sempat Dilaporkan Hilang, Rabi Yahudi Ditemukan Tewas di UEA