Dhaka, 16 Safar 1435/18 Desember 2013 (MINA) – Blokade selama 72 jam terhadap jalan dan saluran air terus berlangsung pada hari kedua di Dhaka, Rabu (18/12), di tengah insiden liar, pembakaran, ledakan bom, dan bentrokan dengan lembaga keamanan.
Blokade digerakkan oleh oposisi utama, Partai Nasionalis Bangladesh (BNP) yang merupakan gabungan dari 18 partai oposisi. Blokade dimulai Selasa pagi dan akan berlangsung sampai Jumat pagi, lapor Anadolu Agency yang diberitakan Mi’raj News Agency (MINA).
Jalan antara Dhaka-Chitagong, Dhaka-Sylhet, Dhaka-Rajshahi dan Dhaka-Khulna serta jalan lokal terhenti akibat blokade. Empat kendaraan dibakar di jalan raya Dhaka-Chitagong pada Selasa malam. Sementara pada Rabu pagi, pendukung blokade membakar jalur rel di Tejgaon, Dhaka, yang kemudian dipadamkan oleh polisi.
Aktivis BNP dan Jamaat-e-Islami mengerahkan iring-iringan massa di berbagai wilayah di Dhaka, Chitagong dan Khulna serta menempatkan barikade di jalan-jalan utama.
Baca Juga: Presiden Korea Selatan Selamat dari Pemakzulan
Informasi menyebutkan, polisi bergegas ke tempat itu lalu terjadi kejar-kejaran antara aktivis dan lembaga penegak hukum.
Sementara aktivis Jamaat -e-Islami Bangladesh mengerahkan blokade massa di tempat yang berbeda di Dhaka, termasuk Jatrabari Selatan. Blokade 72 jam oleh BNP menuntut pembatalan jadwal pemilu parlemen dan segera menyelenggarakan pemilihan parlemen berikutnya di bawah pemerintahan netral non-partai. (T/P09/P01).
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur