Ramallah, MINA – Menteri Luar Negeri Palestina Riad Malki meminta negara-negara Arab untuk memboikot atau menurunkan perwakilan mereka pada KTT Timur Tengah yang disponsori Amerika Serikat (AS) yang akan diadakan di Warsawa, Polandia.
Malki mengatakan, bahwa negara-negara Arab harus mengirim delegasi tingkat rendah, di bawah tingkat menteri, ke konferensi itu, demikian The New Arab melaporkan yang dikutip MINA.
Dia berbicara pada Senin (11/2) kepada Suara Palestina ketika Presiden Palestina Mahmoud Abbas akan mengunjungi Arab Saudi.
Dikabarkan, Arab Saudi dan UEA hanya akan mengirim menteri luar negeri ke KTT itu, sementara Perdana Menteri Israel Binyamin Netanyahu akan menghadiri KTT.
Baca Juga: Gaza Kehausan, 85 persen Fasilitas Air Hancur
“Kita memandang Konferensi Warsawa sebagai komplotan menentang perjuangan Palestina,” kata Malki.
Sebagian besar negara-negara Arab telah menahan diri dari menjalin hubungan dengan Israel dengan tujuan mengusahakan perdamaian Israel dengan Palestina. Tetapi banyak negara Teluk berbagi kekhawatiran dengan Israel atas pengaruh Iran yang berkembang.
Negara-negara Teluk khususnya Uni Emirat Arab (UEA), Arab Saudi dan Bahrain menjadi lebih terbuka mengenai hubungan dengan Israel karena mereka menemukan alasan untuk melawan musuh bersama yakni Iran.
Pada bulan Oktober lalu misalnya Menteri Olahraga Israel Miri Regev melakukan perjalanan ke UEA dan atlet Israel telah diizinkan ikut berkompetisi di bawah bendera Israel untuk pertama kalinya di sana.
Baca Juga: Survei: Sikap Warga Jerman terhadap Israel Makin Negatif
Itu adalah pertama kalinya seorang menteri Israel melakukan kunjungan resmi ke UEA. (T/Gun/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Satu dari Delapan Tentara Israel di Gaza Alami Gangguan Jiwa