London, 26 Rabi’ul Awwal 1437/6 Januari 2016 (MINA) – Parlemen Inggris pada Selasa (5/1) mengumumkan jadwal perdebatan tentang larangan bagi calon presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memasuki Inggris.
Perdebatan akan digelar pada 18 Januari untuk menanggapi seruan publik melalui petisi yang ditandatangani oleh 568.000 orang, untuk melarang raja miliarder real estate itu agar dilarang masuk ke Inggris, negara yang juga menjadi tempat bisnis kandidat kuat dari Partai Republik AS tersebut.
Petisi yang telah dilancarkan sejak 8 Desember itu, menuntut Pemerintah Inggris untuk membatasi Trump berkunjung ke Inggris karena telah menyampaikan pidato-pidato kampanye kebencian terhadap Muslim. Demikian Anadolu Agency memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Petisi ini diselenggarakan setelah Trump menyerukan agar Muslim dilarang total memasuki AS dan ucapan-ucapan serta anjuran-anjuran anti Islam lainnya.
Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang
Paul Flynn, seorang anggota parlemen Inggrs dari partai oposisi yang juga anggota Komite Petisi, akan memimpin debat di ruang Westminster Hall di House of Commons pada 18/1 nanti (T/P001/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Dokter Palestina Kumpulkan Dana untuk Pendidikan Kedokteran di Gaza