Jakarta, 1 Muharam 1438/2 Oktober 2016 (MINA) – Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) mengelar Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II, sekaligus memperingati milad Parmusi ke-17, Sabtu malam di Jakarta.
Ketua Umum Parmusi Usamah Hisyam mengatakan mukernas kali ini mengusung tema Paradigma Baru Connecting Moslem yang Berbasis Dakwah, Sosial, Ekonomi, dan Pendidikan.
“Saat ini Indonesia memiliki tiga masalah besar, yakni kebodohan, kemiskinan, dan perpecahan umat,” kata Usamah dalam sambutannya di Hotel Grand Syahid, Jakarta, Sabtu (1/10) malam.
“Sebagai organisasi Islam kita harus mampu mengatasi secara konkret. kita juga Harus ada persatuan umat agar tidak ada perpecahan,” ujar Usamah.
Baca Juga: Indonesia dan Filipina Sepakati Transfer Tahanan Judi Online
Menurutnya, kelompok mayoritas tidak perlu menunjukan fanatisme kelompok, harus saling rangkul antar kelompok akan menciptakan Islam dan bangsa yang damai.
Sejumlah tokoh nasional juga hadir diantaranya Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Pengusaha pers dan Pimpinan Media Group Surya Paloh, Wakil ketua Majelis Permusyawaratan Hidayat Nur Wahid, dan Dewan Kehormatan DPD A.M Fatwa Wasekjen Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani dan Ketua Dewan Kehormatan Parmusi Bachtiar Hamzah.
Parmusi sebelumnya merupakan partai politik dan kemudian berubah menjadi organiasi masyarakat.
(L/P002/P2)
Baca Juga: BPOM Cabut Izin 16 Produk Kosmetik Berbahaya
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)