Jakarta, MINA – Tingkat partisipasi warga DKI Jakarta pada gelaran pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan Pilpres pada Februari lalu.
Berdasarkan hasil monitoring KPU DKI Jakarta, partisipasi pemilih di Pilkada Jakarta terjadi penurunan dibandingkan dengan Pilpres 2024.
KPU DKI Jakarta mencatat partisipasi pemilih pada pilkada terus menurun dari 2007 hingga 2012 dan meningkat pada 2017 lalu hingga hari kemaren terus mengalami penurunan.
“Menurut pemantauan kami, alur pemilih di TPS agak renggang, tapi kami belum tahu angka pastinya, berapa tingkat partisipasi. Tapi untuk Pilkada memang cenderung biasanya lebih rendah dari Pilpres,” kata Ketua KPUD DKI Jakarta Wahyu Dinata, Kamis (28/11).
Baca Juga: Presiden Prabowo: Guru Adalah Pilar Pembangunan Bangsa
Penurunan ini sejalan dengan tren umum penurunan partisipasi di beberapa jenis pemilihan lainnya pada Pemilu 2024 di Jakarta. Namun, jika dibanding dengan daerah lain, Jakarta masih tergolong tinggi. Artinya hal itu menunjukkan antusiasme masyarakat yang cukup besar terhadap proses pemilihan. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kemendagri: Tujuh Petugas Penyelenggara Pilkada Wafat