Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PASOKAN MEDIS TIBA DI ADEN YAMAN

Rudi Hendrik - Rabu, 15 Juli 2015 - 16:09 WIB

Rabu, 15 Juli 2015 - 16:09 WIB

419 Views

Seorang remaja Yaman terluka akibat pertempuran yang juga mengenai rakyat sipil. (Foto: dok. dnaindia.com)

YAMAN-300x300.jpg" alt="Seorang remaja Yaman terluka akibat pertempuran yang juga mengenai rakyat sipil. (Foto: dok. dnaindia.com)" width="300" height="300" /> Seorang remaja Yaman terluka akibat pertempuran yang juga mengenai rakyat sipil. (Foto: dok. dnaindia.com)

Aden, 28 Ramadhan 1436/15 Juli 2015 (MINA) – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada Selasa (14/7) mengumumkan berhasil menyampaikan pasokan medis untuk menyelamatkan nyawa ke kota Aden, selatan Yaman.

Sebagian besar fasilitas kesehatan tidak berfungsi karena pertempuran dan kekurangan pasokan.

Dalam sebuah pernyataan, WHO mengatakan telah membawa 46,4 ton bantuan termasuk kit trauma, obat-obatan untuk mengobati malaria dan penyakit diare, serta persediaan air dan sanitasi untuk lebih 84.000 orang di enam truk dalam konvoi bantuan PBB.

“Akses ke perawatan kesehatan di Aden sangat terbatas karena pertempuran yang terus-menerus dan sebagian besar dari 31 fasilitas kesehatan di Kegubernuran ini tidak berfungsi karena kekurangan obat-obatan dan bahan bakar yang dibutuhkan untuk generator,” kata pernyataan itu.

Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan

Lebih 3.000 orang telah tewas dan lebih satu juta jiwa mengungsi dalam konflik antara oposisi bersenjata Houthi dan pasukan setia kepada Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi.

PBB mengatakan 21 juta orang membutuhkan bantuan, sekitar 80 persen dari total penduduk Yaman.

Koordinator penduduk PBB untuk Yaman, Johannes Van Der Klaauw mengatakan, konvoi PBB tiba di Aden pada akhir pekan, tetapi jatah yang diberikan oleh Program Pangan Dunia (WFP) di atas kapal beberapa lusin truk telah tertunda.

“Butuh waktu berhari-hari untuk mengatur perjalanan yang aman. Itu tiba di Aden Sabtu lalu. Ini adalah pertama kalinya kami mendapat konvoi ke Aden selama berminggu-minggu,” kata Van Der Klaauw kepada wartawan di Jenewa. (T/P001/R02)

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Palestina
Dunia Islam
Palestina