Baku, Azerbaijan, 10 Syawal 1436/26 Juli 2015 (MINA) – Saling serang antara pasukan Armenia dan Azerbaijan di perbatasan menewaskan enam tentara, Sabtu (25/7).
Pejabat Azerbaijan mengatakan, seorang tentaranya dan lima tentara Armenia tewas dalam bentrokan itu.
Kementerian Pertahanan Azerbaijan mengatakan, tentara Armenia menembaki posisi tentara Azerbaijan di Goranboy, Terter, Aghdam, Fuzuli, dan Gadabay, distrik dekat perbatasan, menewaskan seorang tentara.
Kementerian menambahkan, pasukan Azerbaijan menyerang balik dan menewaskan sedikitnya lima tentara Armenia, Anadolu Agency yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Bentrokan kedua negara dimulai pada 1988 ketika Armenia menginvasi wilayah Azerbaijan, Nagorno-Karabakh, dan kemudian berkembang menjadi perang penuh pada 1992.
Sejak akhir perang tahun 1994, delegasi Armenia dan Azerbaijan telah mengadakan pembicaraan sementara status Nagorno-Karabakh di bawah pengawasan Organisasi Keamanan dan Kerjasama di Eropa.
Presiden Dewan Eropa Donald Tusk mengatakan Senin lalu (20/7), penyelesaian konflik antara kedua negara menjadi prioritas bagi Uni Eropa.
Meskipun gencatan senjata ditandatangani pada tahun 1994, bentrokan teratur terjadi di sepanjang perbatasan. (T/P001/P2)
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)