Yerusalem, MINA – Pasukan Israel menghancurkan kandang domba dengan alat berat di Qalandiya, Yerusalem, WAFA melaporkan, Sabtu (6/8).
Kandang tersebut dihancurkan karena pasukan Israel mengklaim warga lokal membangunnya tanpa izin.
Sebuah badan bernama “Administrasi Sipil Israel” di Tepi Barat memiliki wewenang untuk mengatur tempat warga Palestina berhak tinggal, kapan mereka diizinkan bepergian, memberi izin terkait pembangunan atau perluasan bangunan di tanah milik mereka sendiri, dan menentukan kepemilikan tanah.
Badan Israel itu melarang warga Palestina untuk mendirikan bangunan di Area C, Tepi Barat, yang berada di bawah kekuasaan penuh militer pendudukan.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Akibatnya, mereka sulit mendapat izin dan terpaksa mendirikan bangunan untuk tempat tinggal.
Sebaliknya, Israel justru dengan mudahnya memberi izin kepada 700.000 orang Yahudi Israel untuk membangun tempat tinggal di tanah jajahan tersebut.
Selain itu, Israel juga memfasilitasi mereka dengan jalanan, listrik, air, dan sistem pengolahan limbah, sementara warga Palestina tidak mendapat apa pun. (T/ri/RE1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka