Gaza, 9 Rajab 1436/28 April, 2015 (MINA) – Pasukan khusus Israel menangkap lima palestina/">muslimah Palestina yang sedang beribadah di dalam Masjid Al Aqsha, Senin pagi (27/4).
Para muslimah penjaga-penjaga Al-Aqsha tersebut sebelumnya berusaha mengusir sekelompok pemukim illegal Yahudi yang menerobos masuk ke Masjid kiblat pertama muslimin itu.
Koresponden Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Palestina melaporkan, pasukan khusus Israel menangkap Iman Abu Sunainah, Saha Ied, Salwa Ghazzawi, Ikran Ghazzawi, dan Saad Obeidah, setelah mereka berusaha mencegah pemukim illegal Israel menodai Masjid Al-Aqsha.
Lima muslimah tersebut ditahan dan dipindahkan oleh Israel ke kantor polisi Israel di kawasan Al Aqsha.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Menurut media setempat Al-Quds, kantor polisi itu dibuka oleh Israel beberapa hari lalu, setelah sebelumnya sempat dibakar oleh kaum muslimin, pada Ramadhan tahun lalu.
Penangkapan muslimat penjaga Al-Aqsha kali ini merupakan cara baru Israel dalam mengatasi masuknya muslimat ke dalam Masjid Al-Aqsha. Sebelumnya, para muslimat biasanya ditangkap di gerbang masjid, bukan di dalamnya.
Setidaknya 20 pemukim illegal Yahudi, terdiri dari 3 kelompok, menyerbu masuk ke dalam Masjid Al-Aqsha. Mereka berkeliling di dalam kawasan Al-Aqsha, kemudian keluar setelah para penjaga Masjid meneriakkan takbir kepada mereka.
Sementara itu masih di lingkungan kota tua Al-Quds, dua pemuda Muhammad Ali Owaysat dan Ahmad Wusam Owaysat dari Jabal Al Makbar, juga ditangakap oleh pasukan Israel. (L/K01/P4).
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)