Sanaa, MINA – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merilis laporan pada Ahad (3/3), lima anak Yaman tewas akibat serangan di rumah mereka di provinsi Hodeidah.
Kelima anak-anak itu, terbunuh ketika mereka sedang bermain di rumah pada Kamis (28/2) lalu, lembaga dana anak PBB UNICEF mengatakan, tanpa memberikan rincian tentang sifat serangan atau para pelaku, demikian The New Arab melaporkan yang dikutip MINA.
“Setiap hari, delapan anak tewas atau terluka di 31 zona konflik aktif di negara itu,” kata Direktur Eksekutif UNICEF Henrietta Fore.
Petugas medis di distrik Tuhayta, di Hodeidah selatan, pada Ahad mengkonfirmasi kepada kantor berita Perancis AFP bahwa mereka meninggal dan yang terluka dibawa ke rumah sakit di distrik Khokha yang dikuasai pemerintah.
Baca Juga: Yaman Luncurkan Rudal ke Israel, Sirene Berbunyi di Pusat-Pusat Kota
Provinsi Hodeidah di Laut Merah telah menjadi medan pertempuran paling sengit.
Orang-orang Houthi telah memerangi pemerintah Yaman dan sekutunya, koalisi negara Arab pimpinan Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) selama empat tahun.
Hodeidah dikuasai oleh Houthi sejak 2014. Pada 18 Desember diberlakukan gencatan senjata. (T/Gun/RI-1)
Baca Juga: Ratusan Warga Tunisia Protes Genosida Kelaparan di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Houthi Serang Bandara Ben Gurion Israel dengan Rudal Hipersonik