Pegiat Lingkungan Latih Warga Mengolah Pakcoy

Jakarta, MINA – Pegiat dan peraih gelar Wanita Inspiratif II di Bekasi Atun Rodinatun, menjelaskan manfaat dari olahan sayur yang diolah menjadi smoothie.

Hal itu disampaikan Atun saat memeberikan pengolahan sayur hidroponik untuk ke dua kalinya pada Rabu (23/3). Yang di inisiasi oleh Bank DKI dan Filantra, demikian keterangan yang diterima MINA.

Sebanyak 15 orang warga Rusunawa Pondok Bambu hadir dalam kegiatan kali ini.

Berbeda dengan pelatihan pertama yang membuat olahan mie, dalam pelatihan kali ini para warga rusunawa pondok bambu diajarkan untuk bisa membuat smoothie berbahan dasar pakcoy.

Setelah sukses dan mendapatkan antusias yang luar biasa dari warga Rusunawa Pondok Bambu dengan program pelatihan pengolahan produk Hidroponik yang pertama.

Selain itu Atun juga memotivasi para peserta pelatihan agar bisa memiliki dan berwirausaha berbekalkan ilmu yang diperoleh dari Program Kebun Hidroponik Bank DKI. Yaitu melalui usaha jajanan sehat berbahan dasar sayuran.

Ketua Pelaksana Program Kebun Hidroponik Bank DKI Imam mengatakan, ia mengaku sangat senang dengan adanya program ini. Karena manfaat dari kebun hidroponik yang ada serta ilmu dari pelatihan yang diberikan sangat berguna bagi warga Rusunawa Pondok Bambu. (R/R8/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)