Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pejabat Agama Mesir Larang Pakai Jins Robek

Rudi Hendrik - Jumat, 22 Desember 2017 - 10:41 WIB

Jumat, 22 Desember 2017 - 10:41 WIB

125 Views

Ilustrasi: jins robek lelaki. (Foto: BP Guide)

Ilustrasi: jins robek lelaki. (Foto: BP Guide)

Kairo, MINA – Pejabat otoritas agama Dar Al-Ifta yang dikelola pemerintah Mesir memutuskan bahwa jins robek tidak boleh dipakai.

Fatwa itu diumumkan pada Senin (18/12) lalu melalui sebuah unggahan di Facebook. Demikian The New Arab memberitakannya pada Jumat (22/12) yang dikutip MINA.

“Pakaian Anda adalah penutup untuk bagian pribadi Anda dan hiasan untuk tubuh Anda. Jangan menyinggung perasaan kami dengan hal yang menyakitkan mata dan pikiran kami,” kata tokoh agama tersebut di unggahannya, dengan gambar seorang pria mengenakan jins robek.

“Ini adalah pernyataan umum yang tidak ditujukan hanya untuk pria. Gambarannya berasal dari seorang pria karena kami tidak dapat mengunggah gambar wanita dengan pakaian robek,” tambahnya, menanggapi pengguna jins robek yang marak dikenakan pula oleh kaum wanita.

Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah

Fatwa tersebut muncul di tengah kontroversi di Mesir mengenai tren busana yang robek.

Bulan lalu, seorang pengacara bernama Nabih al-Wahsh menganjurkan memperkosa wanita yang mengenakan pakaian yang terbuka. Ia menyebutnya sebagai “tugas nasional” untuk melakukannya.

Wahsh yang merupakan tokoh konservatif terkemuka itu mengatakan dalam debat di televisi bahwa wanita yang mengenakan celana jins yang merobek paha dan punggungnya, pantas diserang secara seksual.

Akibat pernyataannya itu, Wahsh dijatuhi hukuman tiga tahun penjara karena “secara terbuka menghasut untuk mencela hukum” dan “menyebarkan laporan kejahatan dan pernyataan yang dimaksudkan untuk mengganggu ketertiban dan merugikan kepentingan umum”. (T/RI-1/B05)

Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Dunia Islam
Palestina
Palestina