Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pekan Pertama Syawal, Puluhan Ribu Warga Shalat Jumat di Masjidil Aqsa

Ali Farkhan Tsani Editor : Bahron Ans. - 2 menit yang lalu

2 menit yang lalu

1 Views

Shalat Jumat di Masjidil Aqsa (Sawaleif)

Al-Quds, MINA – Memasuki pekan pertama Syawal 1446 H, puluhan ribu warga Palestina melaksanakan shalat Jumat (4/4) di Masjidil Aqsa Yerusalem, Palestina.

Pasukan pendudukan Israel menerapkan tindakan pengamanan ketat di Yerusalem, yang mencegah banyak pemuda mencapai masjid tersebut. Quds Press melaporkan.

Departemen Wakaf Islam di Yerusalem melaporkan, pasukan pendudukan menyerang para jamaah yang tiba di masjid, menghentikan para pemuda di penghalang besi, menggeledah mereka dengan provokatif, dan mencegah sejumlah dari mereka memasuki Masjidil Aqsa.

Imam Masjidil Aqsa, Syaikh Muhammad Sarandah, mengkritik negeri-negeri Muslim saat ini yang dikaruniai dengan emas dan uang yang jumlahnya miliaran, sementara kekuatan kolonial sedang memporak-porandakan Palestina.

Baca Juga: Yordania Kecam Pengeboman Sekolah di Gaza oleh Israel

“Empat juta umat Islam merayakan malam Lailatul Qadar di Baitullah, dan dua miliar umat Islam menyaksikan hilal Idulfitri dan dapat melihatnya di tengah gumpalan awan. Namun mereka tidak dapat menyaksikan ketertindasan kaum lemah di Gaza dan Palestina,” ujarnya.

Ia melanjutkan, “Mereka tidak mengantisipasi bulan sabit yang hancur di tanah Palestina. Bangsa-Bangsa tersebut tidak mengantisipasi konflik yang terjadi di Sudan, serta tidak mampu menjaga citra umat Islam di dunia Islam kita.”

“Kita telah merasakan kengerian bangsa Bosnia, tetapi kita masih belum belajar dari kesalahan. Apakah hal itu membuat kita sedih? Hingga kita menghabiskan satu abad dalam kehinaan dan aib,” imbuhnya.

Setiap hari, kecuali hari Jumat dan Sabtu, Masjidil Aqsa menjadi sasaran serangkaian pelanggaran dan penyerbuan oleh para pemukim Yahudi, di bawah perlindungan polisi pendudukan, dalam upaya untuk memaksakan kendali penuh atas masjid dan membaginya dalam waktu dan ruang. []

Baca Juga: Israel Perluas Serangan Daratnya di Gaza Utara

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda