Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Australia Peringatkan Warganya di Negara Muslim

Rudi Hendrik - Sabtu, 15 Desember 2018 - 00:25 WIB

Sabtu, 15 Desember 2018 - 00:25 WIB

1 Views

Warga Palestina berkumpul untuk melakukan sholat Jumat di Kompleks Masjid Al-Aqsa di Yerusalem pada 16 November 2018. Menurut agama Islam Masjid Al Aqsa adalah kiblat pertama. (Mostafa Alkharouf - Anadolu Agency)

Canberra, MINA – Pemerintah Australia pada Jumat (14/12) memperingatkan warganya agar berhati-hati saat bepergian ke negara tetangga yang berpenduduk mayoritas Muslim.

Peringatan itu muncul menjelang langkah kontroversial Pemerintah Australia untuk mengakui Yerusalem (Al-Quds) sebagai ibu kota Israel.

Perdana Menteri Scott Morrison diperkirakan akan mengumumkan pengakuan itu paling cepat Sabtu.

Puluhan warga Australia yang bersiap-siap untuk berangkat ke Bali, Indonesia, dan tujuan pulau tropis lainnya untuk liburan musim panas mendatang harus “berhati-hati tingkat tinggi”, Departemen Luar Negeri memperingatkan.

Baca Juga: Putin Punya Kebijakan Baru, Hapus Utang Warganya yang Ikut Perang

Namun, Morrison diperkirakan tidak akan benar-benar memindahkan korps diplomatik Australia ke Al-Quds, di tengah peringatan dari pejabatnya sendiri tentang biaya dan implikasi keamanan. (T/RI-1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jadi Buronan ICC, Kanada Siap Tangkap Netanyahu dan Gallant

Rekomendasi untuk Anda