Padang, MINA – Pemerintah Kota Padang akan membangun gedung perpustakaan modern dan terlengkap di pusat Ibukota Sumatera Barat. Peletakan batu pertama dijadwalkan Desember 2024 mendatang.
“Proses lelang pengerjaan akan segera dilakukan. Pengerjaan fisik diestimasi akan dimulai pada Februari 2025, dan diproyeksikan selesai dalam waktu enam bulan,” ucap Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Padang, Ferri Mulyani Hamid, Selasa (24/9), demikian keterangan yang diterima MINA.
Sejak gempa melanda Kota Padang pada tahun 2009, hingga kini ibu kota Provinsi Sumatera Barat tersebut belum memiliki gedung perpustakaan yang representatif.
“Iya, insya Allah kita akan punya gedung pustaka,” ujarnya.
Baca Juga: Pasangan Ridwan Kamil-Suswono dan Dharma-Kun tak jadi Gugat ke MK
Gedung perpustakaan ini akan dibangun di sebelah Gedung Youth Center, di Jalan Bagindo Aziz Chan, Kota Padang. Dengan luas bangunan 1.600 meter persegi, gedung ini akan memiliki dua lantai dan dirancang sebagai pusat literasi yang modern dan ramah untuk semua kalangan.
“Pembangunan gedung pustaka ini menggunakan dana APBN sebesar Rp10 miliar,” ujar Ferri.
Lantai satu perpustakaan akan dilengkapi dengan ruang baca, ruang digital, musala, toilet, ruang bermain anak, dan ruang laktasi. Gedung ini juga dirancang ramah disabilitas, dengan aksesibilitas yang memadai bagi pengunjung difabel.
Sementara di lantai dua, akan terdapat studio mini, mini teater, galeri sejarah, ruang kerja bidang pustaka, dan fasilitas lainnya.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berpotensi Hujan Kamis Ini, Sebagian Berawan Tebal
“Pembangunan fisik gedung ini dibiayai oleh APBN, sementara untuk fasilitas interior dan lainnya, akan dianggarkan melalui APBD Kota Padang sebesar Rp2,5 miliar,” jelas Ferri.
“Kami berharap, dengan adanya gedung pustaka terlengkap ini, kegemaran membaca di masyarakat akan meningkat, dan Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Kota Padang bisa naik dari angka 70,” harapnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Workshop Kemandirian untuk Penyandang Disabilitas Dorong Ciptakan Peluang Usaha Mandiri