Bandar Lampung, 2 Sya’ban 1436/20 Mei 2015 (MINA) – Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri, SH., MM., menyambut baik kunjungan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Fariz Mehdawi di Lampung.
Saat menerima Dubes Mehdawi di ruang kerjanya, Rabu (20/5), Bachtiar mengatakan kaum muslimin Palestina merupakan keluarga besar muslim Indonesia.
“Mewakili umat Islam Lampung, kami bahagia bapak Dubes bisa hadir di sini, sebagai orang Islam, Bapak merupakan keluarga besar kami, “ ujar Bachtiar.
Bachtiar menyampaikan harapan segera terwujudnya kemerdekaan Palestina sebagaimana semangat Perayaan 60 Tahun Konferensi Asia-Afrika di Bandung beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Kemendagri: Tujuh Petugas Penyelenggara Pilkada Wafat
Sementara Fariz Mehdawi dalam sambutannya menyatakan ucapan terima kasih atas sambutan Pemerintah Provinsi Lampung terhadap rakyat Palestina.
“Berbahagia sekali atas sambutan Pemerintah Provinsi Lampung, sambutan ini bukan hanya menyambut saya yang fakir, tapi menyambut seluruh rakyat Palestina,“ ujar Mehdawi.
Kunjungan Duta Besar Palestina itu merupakan rangkaian acara Tabligh Akbar yang digagas Aqsa Working Group (AWG) Biro Lampung.
Duta Besar diagendakan juga ramah tamah dengan Bupati Lampung Selatan pada Rabu (20/5) sore, dan melepas Gerak Jalan Cinta Aqsa, kemudian mengisi Tabligh Akbar pada Kamis (21/5) di Kalianda Lampung Selatan.
Baca Juga: Indonesia Naik Peringkat FIFA, Bukti Hasil Kerja Keras Semua Pihak
Ketua Aqsa Working Group (AWG) Biro Lampung, Rustam Effendi kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) mengatakan, acara ini merupakan kerjasama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung, dan MUI Kabupaten Lampung Selatan, beserta ormas Islam Muhammadiyah, LDII, NU, dan ormas lain.
Aqsa Working Group (AWG) adalah lembaga yang dibentuk dalam rangka mewadahi dan mengelola upaya kaum muslimin untuk pembebasan Masjid Al-Aqsha.
Lembaga AWG dibentuk berdasarkan keputusan yang dihasilkan oleh Sidang Akhir Al-Aqsa International Conference di Jakarta, pada 20 Sya’ban 1429H atau 21 Agustus 2008M.
Al-Aqsa International Conference tersebut dihadiri oleh unsur pimpinan organisasi massa Islam, Kedutaan Besar sejumlah negara Muslim, pimpinan lembaga pendidikan umum maupun pendidikan Islam, pimpinan lembaga da’wah, pimpinan media massa Islam dan sejumlah individu yang berkonsentrasi kepada perjuangan muslimin dalam rangka pembebasan Masjid Al-Aqsha.(L/Ari/K08/R05).
Baca Juga: Ini Kriteria Kendaraan Penerima Subsidi Menurut Menteri Bahlil
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Pemerintah Umumkan Kenaikan Gaji Guru dan Honorer