Tepi Barat, MINA – Sekelompok pemukim ilegal Israel menyerang petani Palestina di Lembah Ramin, timur Tulkarem di Tepi Barat yang diduduki, pada Ahad (20/10) malam.
Sumber-sumber lokal menegaskan bahwa pemukim bersenjata menyerang para petani saat mereka sedang memanen zaitun.
“Mereka memukuli dan mengusir kami,” kata para petani, melansir Pusat Informasi Palestina, Senin (21/10).
Dalam insiden lain, di Desa Birin, sebelah timur al-Khalil, para pemukim ilegal Israel mendirikan pos pemukiman baru setelah merebut tanah milik warga Palestina.
Baca Juga: Palestina Hadapi Musim Dingin, Lazismu Kirimkan Pakaian Hangat
Ketua Dewan Desa Birin, Farid Burqan, menegaskan bahwa sekelompok pemukim bersenjata dari pemukiman ilegal Susya, Bnei Hefer, dan Kiryat Arba mendirikan karavan dan tenda besar di area seluas lebih dari 300 meter persegi, dan mengibarkan bendera Israel di tanah Palestina di daerah Khalat al-Forn, Desa Birin.
Ia menambahkan, para pemukim ilegal membawa domba-domba ke tenda tersebut di bawah perlindungan militer Zionis.
Burqan mengungkapkan kekhawatirannya bahwa tindakan itu merupakan awal dari perebutan wilayah tersebut.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Agresi Israel di Gaza Akibatkan Jutaan Ton Puing Terkontaminasi Zat Berbahaya