Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PEMUKIM ISRAEL DAN PETANI PALESTINA BENTROK DEKAT NABLUS

Fauziah Al Hakim - Jumat, 10 Oktober 2014 - 10:36 WIB

Jumat, 10 Oktober 2014 - 10:36 WIB

504 Views ㅤ

Pemukim Israel Bentrok di Nablus
Para pemukim ilegal Israel secara rutin masuk paksa ke lahan-lahan warga di tanah pendudukan Israel. www.maannews.net
www.maannews.net

www.maannews.net

Nablus, 16 Dzulhijjah 1435/10 Oktober 2014 (MINA) – Puluhan petani Palestina dan pemukim Israel bentrok kemarin malam di Yanun lembah dekat desa Aqraba selatan Nablus.

Seorang pejabat Otoritas Palestina yang memonitor aktivitas pemukiman di Tepi Barat utara, Ghassan Daghlas mengatakan, beberapa pemukim Israel dari Itamar menyerang puluhan petani Palestina dan berusaha mencuri tanaman zaitun, milik keluarga Abu Rinan. Ma’an News Agency melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat.

Bentrokan kemudian terjadi. Namun, tidak ada cedera yang dilaporkan.

Desa-desa selatan Nablus adalah tempat yang sering terjadi tindak kekerasan pemukim dan bentrokan Palestina dengan pasukan Israel karena mereka terletak di samping permukiman Israel Yitzhar, Bracha, dan Itamar yang terkenal dengan kekerasannya

Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat

Menurut UNOCHA, pemukim sering menyerang beberapa desa lokal dan mencegah petani masuk ke tanah mereka. Selain itu, serangan juga dilakukan terhadap pohon-pohon zaitun.

Kekerasan pemukim terhadap warga Palestina dan properti mereka di Tepi Barat yang diduduki diabaikan oleh pemerintah Israel, yang jarang campur tangan dalam serangan kekerasan atau mengadili para pelaku.

Menurut Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan pada 2013, sebanyak 399 insiden kekerasan pemukim terhadap warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki. (T/P006/R11)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat

Rekomendasi untuk Anda