Nablus, 14 Dzulhijjah 1435/8 Oktober 2014 (MINA) – Sumber medis Palestina melaporkan, Selasa malam, seorang laki-laki terluka setelah sejumlah ekstremis pemukim Israel menyerang warga yang sedang memetik zaitun di kebun desa Burin, sebelah utara Nablus.
Sumber-sumber lokal mengatakan, pria tersebut bernama Mahmoud Raja. Ia menderita beberapa luka setelah dilempar batu oleh pemukim ketika ia memetik zaitun dengan keluarganya. International Middle East Media Center (IMEMC) melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Sumber menambahkan, pemukim mencoba mengusirnya dari kebun mereka sendiri sebelum tentara Israel tiba di lokasi dan menyerang penduduk desa. Namun, mereka menggunakan kekerasan.
Selain serangan fisik terhadap warga Palestina, para pemukim melakukan serangan berulang-ulang dengan merusak puluhan pohon zaitun, membakar kebun dan lahan pertanian, bahkan lahan pertanian dibanjiri oleh limbah pemukim.
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya
Sebelumnya, Senin (6/10), Pemukim Israel menebang puluhan pohon Zaitun di lahan pertanian Palestina di distrik Nablus. Pejabat Palestina yang memonitor aktivitas pemukiman di Tepi Barat utara, Ghassan Daghlas mengatakan, pemukim dari Tuffah menebang sekitar 100 pohon zaitun milik warga Palestina di desa Yasuf.
Sumber-sumber lokal melaporkan, peningkatan serangan terhadap petani Palestina oleh pemukim Israel sejak musim panen zaitun dimulai tiga hari yang lalu.
Sejak 1967, sekitar 800.000 pohon zaitun telah tumbang di Tepi Barat yang diduduki, menurut sebuah laporan bersama oleh Otoritas Palestina dan Terapan Research Institute Al-Quds.
Industri zaitun mendukung mata pencaharian sekitar 80.000 keluarga di Tepi Barat yang diduduki. (T/P006/R03)
Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian