Yerusalem, MINA – Warga Palestina memutuskan tetap bertahan di kawasan Sheikh Jarrah, para pemukim Yahudi melepaskan tembakan ke rumah-rumah penduduk pada Rabu malam (29/12).
Sumber-sumber lokal mengatakan, para pemukim menembak tanpa pandang bulu dan intens ke arah rumah-rumah, meskipun ada pasukan pendudukan di pintu masuk ke lingkungan tersebut. Quds Press melaporkan.
Mahkamah Agung Israel telah meminta keluarga Palestina di lingkungan Sheikh Jarrah untuk tinggal di rumah mereka sebagai “penyewa” untuk jangka waktu 15 tahun.
Selama periode ini, keluarga Palestina yang tinggal di rumah mereka yang terancam disita akan membayar sewa kepada asosiasi “Nahalat Shimon”, yang mengklaim kepemilikan tanah tempat rumah dibangun.
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian
Awal tahun ini, Pengadilan Pusat Israel mengeluarkan keputusan untuk mengosongkan rumah tujuh keluarga demi pemukim, yang memicu konfrontasi di Yerusalem yang kemudian menyebar ke Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Sejumlah 38 keluarga tinggal di lingkungan Sheikh Jarrah, setelah rumah tiga keluarga digusur dalam beberapa tahun terakhir demi pemukim. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza