Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peneliti Tawfiq Tohme: Biden Akan Tunjukkan Kebijakan Yang Berbeda Terhadap Pendudukan Israel

Ali Farkhan Tsani - Rabu, 11 November 2020 - 10:29 WIB

Rabu, 11 November 2020 - 10:29 WIB

5 Views

Yerusalem, MINA – Penulis dan peneliti urusan Amerika Serikat, Tawfiq Tohme dari Los Angeles, mengatakan, Joe Biden tentu akan menunjukkan kebijakan yang bisa berbeda dengan Trump, terutama terkait pengakuan Yerusalem sebagai ibu kota pendudukan, memindahkan kedutaan AS ke sana, penghentian dukungan untuk UNRWA, dan pencaplokan Golan.

Dalam wawancara dengan Quds Press pada Selasa (10/11), Tohme mengatakan,Biden akan memulihkan hubungan dengan Otoritas Palestina, membuka kantor PLO di Washington, dan memulihkan dukungan untuk UNRWA dan lembaga sipil dan amal Palestina di Yerusalem,

Tohme menekankan bahwa Biden juga akan mendesak untuk kembali ke perundingan antara Otoritas Palestina dan pendudukan Israel.

Secara umum ia mengatakan, baik Presiden dari partai Demokrat maupun Republik, selalu memberikan dukungan  kepada Israel.

Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian

Menurutnya, pemenang pemilu AS Biden menghadapi arsip empat tahun penuh gejolak kebijakan luar biasa AS, yang sangat mengubah wajah kawasan Arab.

Menurutnya, langkah Biden untuk menekan perundingan hanya dengan Otoritas Palestina, dengan mengesampingkan Hamas dan rekonsiliasi.

Ia juga berpendapat, pemerintahan Biden akan mengalami kesulitan berurusan dengan orang seperti Netanyahu, karena dia adalah sayap kanan yang ekstrim, sama seperti Trump adalah sayap kanan yang ekstrim.

Dia melanjutkan, pemerintahan AS yang baru akan lebih memilih untuk berurusan dengan tokoh Israel yang tidak terlalu ekstremis, karena kelangsungan hidup Netanyahu akan menyebabkan masalah dengan otoritas. (T/RS2/P1)

Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda